Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA MENYUSUI EKSKLUSIF DENGAN DURASI AMENOREA LAKTASI DI PMB HUSNIYATI Saswita, Reni; Elsira, Noviani; Enggelina, Nadia
Jurnal Kesehatan dan Pembangunan Vol 15 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan dan Pembangunan
Publisher : LPPM STIKes Mitra Adiguna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52047/jkp.v15i2.415

Abstract

Breastfeeding is the most natural and ideal way to provide nutrition to babies. Apart from babies, exclusive breastfeeding (6 months) also provides benefits for mothers, namely that it can influence the duration of amenorrhea. Exclusive breastfeeding has a significant impact on the duration of lactational amenorrhea. The aim of this study was to analyze the relationship between exclusive breastfeeding and the duration of lactational amenorrhea in PMB Husniyati. The research method uses quantitative analytical methods with a cross sectional approach. The population in the study were all mothers who exclusively breastfed who visited PMB Huniyati Palembang with a total sample of 36 respondents taken using the purposive sampling method. The research results showed that the frequency distribution of respondents who experienced amenorrhea with a duration of > 6 months was 21 respondents (58.3%), 26 respondents who exclusively breastfed (72.2%). The results of statistical tests showed that there was a significant relationship between exclusive breastfeeding and the duration of lactational amenorrhea at PMB Husniyati Palembang in 2025 (p.value = 0.007). It is hoped that the suggestions can further increase the promotion of the use of lactational amenorrhea contraception to postpartum mothers because apart from increasing exclusive breastfeeding, it can also delay pregnancy.
Penyuluhan Pengaruh Durasi Dan Frekuensi Menyusui Terhadap Amenore Pasca Persalinan Di Pmb Marlina Palembang Saswita, Reni; Nurbaity; Anggeni, Untari; Elsira, Noviani
JURNAL LENTERA ILMIAH PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 2 No. 2 (2025): JLIPM - AGUSTUS
Publisher : CV. Q2 Lantera Ilmiah Institut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Amenore pasca persalinan merupakan kondisi alamiah yang terjadi pada ibu setelah melahirkan, di mana menstruasi belum kembali dalam jangka waktu tertentu. Keadaan ini berkaitan erat dengan aktivitas menyusui, terutama dalam hal durasi dan frekuensi. Melalui kegiatan penyuluhan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, tim pelaksana berupaya memberikan edukasi kepada ibu menyusui tentang pentingnya menyusui secara rutin, bukan hanya untuk kesehatan bayi tetapi juga sebagai salah satu cara alami dalam menunda kehamilan. Kegiatan dilakukan di PMB Marlina Palembang dengan sasaran ibu yang memiliki anak di bawah usia dua tahun. Proses edukasi dilaksanakan secara komunikatif melalui penyampaian materi, diskusi, dan tanya jawab, serta penggunaan leaflet sebagai media pendukung. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta terhadap keterkaitan antara menyusui dan amenore pascapersalinan. Diharapkan kegiatan ini dapat memperkuat kesadaran ibu dalam menyusui secara optimal dan mendukung kesehatan reproduksi yang lebih baik
EDUKASI KB SEBAGAI LANGKAH PENCEGAHAN STUNTING DAN PENINGKATAN KUALITAS KELUARGA Saswita, Reni; Nurbaity, Nurbaity; Elsira, Noviani
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Volume 6 No. 1 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i1.42255

Abstract

Stunting merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang serius di Indonesia, dengan prevalensi balita stunting mencapai 21,6% berdasarkan data Riskesdas 2023. Kondisi ini berdampak pada pertumbuhan fisik, perkembangan kognitif, serta kualitas hidup anak di masa depan. Salah satu cara yang efektif untuk menurunkan angka stunting adalah melalui program Keluarga Berencana (KB), yang membantu mengatur jarak kelahiran dan meningkatkan kapasitas keluarga dalam memenuhi kebutuhan gizi dan kesehatan anak. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya KB sebagai langkah pencegahan stunting dan peningkatan kualitas hidup keluarga. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatif melalui penyuluhan, diskusi kelompok, dan simulasi praktis. Edukasi dilakukan kepada pasangan usia subur (PUS) dan kader kesehatan di Kelurahan Lebung Gajah Palembang. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman masyarakat secara signifikan, dengan rata-rata peningkatan sebesar 29% pada berbagai aspek pengetahuan terkait KB dan stunting. Peningkatan tertinggi terlihat pada pemahaman dampak jarak kelahiran terhadap gizi anak dan peran suami dalam mendukung KB, masing-masing sebesar 32%. Temuan ini menunjukkan bahwa pendekatan edukasi yang interaktif dan berbasis komunitas efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perencanaan keluarga. Program ini berkontribusi pada upaya penurunan prevalensi stunting dan peningkatan kualitas hidup keluarga di Indonesia.