Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peningkatan Penguasaan Kompetensi Profesional Guru Sekolah Dasar Negeri Maleber Selaras Kurikulum Merdeka Wulandari, Isnaini; Oktaviani, Ndaru Mukti; Acesta, Arrofa; Khaerunnisa, Hani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 12 (2025): Februari
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i12.2044

Abstract

Guru profesional secara berkesinambungan, “dimaksudkan untuk merangsang, memelihara, dan meningkatkan kompetensi guru dalam memecahkan masalah-masalah pendidikan dan pembelajaran yang berdampak pada peningkatan mutu.  Meski demikian pada kompetensi profesional, banyak guru yang dianggap masih gagap dalam menguasai materi ajar secara luas dan mendalam sehingga gagal menyajikan kegiatan pembelajaran yang bermakna dan bermanfaat bagi siswa.  Berdasarkan hasil wawancara diketahui bahwa guru masih kesulitan dalam penguasaan kompetensi profesional kaitannya dengan kemampuan untuk mengembangkan materi pembelajaran secara kreatif guna menyampaikan pemahaman yang komprehensif kepada siswa serta keterampilan dalam menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang sesuai dengan kurikulum merdeka. Tujuan dari pengabdian ini adalah 1) Memberikan pengetahuan pada guru mengenai kompetensi profesional yang sesuai dengan kurikulum merdeka, 2) Memberikan pelatihan kompetensi profesional yang sesuai dengan kurikulum merdeka. Metode pelaksanaan pengabdian ini adalah menggunakan metode service learning sebagai salah satu pendekatan dalam pengajaran yang menggabungkan tujuan akademik dalam upaya menumbuhkan kesadaran dalam memecahkan persoalan secara langsung. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah 1) terbentuknya pengetahuan dan informasi baru bagi guru profesional yang selaras dengan kurikulum merdeka; 2) terciptanya suatu pola peningkatan kualitas pendidikan melalui Penguasaan Kompetensi Profesional Guru Sekolah Dasar selaras dengan kurikulum merdeka. Selain itu berdasarkan g-form yang diterima diketahui bahwa 81 % untuk melakukan pengembangan penguasaan kompetensi profesional selaras kurikulum merdeka.