Sunandar, Sunandar .
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ABREVIASI PADA BAHASA GAUL DI KALANGAN MAHASISWA FKIP UNIVERSITAS GALUH (Alternatif Pengembangan Bahan Ajar pada Pembelajaran Teks Iklan) Sunandar, Sunandar .; Herdiana, Herdiana; Hidayatullah, Asep
Diksatrasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 9, No 1 (2025): JURNAL DIKSATRASIA JANUARI 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/diksatrasia.v9i1.15832

Abstract

Penelitian ini berjudul “Abreviasi pada Bahasa Gaul di Kalangan Mahasiswa FKIP Universitas Galuh” adapun yang menjadi latar belakang dalam penelitian ini yaitu materi penggunaan abreviasi pada bahan ajar masih kurang menarik dan variatif, ini didasari dengan minimnya jenis abreviasi yang digunakan. Kebanyakan jenis abreviasi yang digunakan adalah singkatan sehinga bahan ajar yang digunakan oleh guru mata pelajaran kurang menarik dan bervariatif serta mahasiswa masih banyak yang belum mengetahui pasti fungsi, faktor serta pola pembentukan abreviasi pada bahasa gaul. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana karakteristik abreviasi pada bahasa gaul di kalangan mahasiswa FKIP Universitas Galuh . Tujuan dari penelitian  ini adalah untuk mendeskripsikan karakteristik penggunaan abreviasi pada bahasa gaul di kalngan mahasiswa FKIP universitaas Galuh.Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik studi pustaka, teknik simak catat dan teknik dokumentasi. Hasil penelitian terhadap penggunaan Abreviasi pada Bahasa Gaul di Kalangan Mahasiswa FKIP Universitas Galuh dapat disimpulkan sebagai berikut. Kemunculan abreviasi jenis akronim pada bahasa gaul di kalangan mahasiswa FKIP Universitas Galuh lebih dominan dibandingkan dengan keempat jenis abreviasi yang lain. Faktor yang mempengaruhi penggunaan abreviasi yaitu untuk mempermudah dalam berkomunikasi dalam situasi non formal. Hasil penelitian juga dapat disimpulkan bahwa bahan ajar yang dikembangkan berdasarkan penelitian ini memenuhi prinsip relevansi, konsistensi, dan kecukupan, sehingga efektif dalam meningkatkan kompetensi siswa dalam penggunaan abreviasi yang baik dan benar.