Nate, Finte
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penyuluhan dan Edukasi Kesejahteraan Emosional Melalui Terapi SEFT Bagi Komunitas Wirit M. Ilyas, Sabrida; Mua’zirin, Mua’zirin; Nate, Finte; Aulia Rahim, Reynaldi; Lutfina, Lutfina; Mayani Lubis, Nazly
Connection : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2025): Januari - Juni
Publisher : Prodi Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/connection.v5i1.9494

Abstract

Kesejahteraan emosional ibu-ibu di Desa Rimbang Sawang menjadi perhatian utama dalam program pengabdian masyarakat ini, mengingat tantangan emosional yang mereka hadapi akibat kondisi sosial dan ekonomi yang sulit. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan emosional melalui penerapan terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT). Metode yang digunakan mencakup penyuluhan, praktik teknik SEFT, serta diskusi dan refleksi dengan 35 peserta ibu-ibu komunitas wirid berusia 28 hingga 60 tahun. Temuan penting dari hasil pengabdian menunjukkan penurunan signifikan dalam tingkat stres dan kecemasan peserta, dengan skor stres berkurang dari 7.2 menjadi 4.5 dan kecemasan dari 6.8 menjadi 4.3. Peningkatan juga terlihat dalam pemahaman dan keterampilan praktik SEFT, yang menunjukkan bahwa peserta memperoleh manfaat praktis dari pelatihan. Kesimpulannya, program ini berhasil mencapai tujuannya dengan memberikan dampak positif pada kesejahteraan emosional ibu-ibu wirid dan meningkatkan keterampilan mereka dalam menerapkan teknik SEFT. Hasil ini menegaskan efektivitas SEFT sebagai alat untuk mengelola stres dan memperbaiki kesejahteraan emosional dalam komunitas tersebut. Selanjutnya, disarankan untuk melanjutkan program ini dengan sesi lanjutan dan pembentukan kelompok dukungan untuk memastikan keberlanjutan manfaat yang diperoleh.
Implementation Of Project-Based Learning Model To Improve Students' Creativity Marnola, Ilham; Nate, Finte; Nurjani; Hiliyani
Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol. 3 No. 1 (2025): Maret
Publisher : putrapublisher.org

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58540/jurpendis.v2i3.815

Abstract

This study aims to analyse the application of the Project Based Learning (PjBL) model in improving the creativity of grade V students in science subjects with the topic of electrical energy at the Cendekia Integrated Islamic Elementary School (SDIT). This research uses the Classroom Action Research (PTK) method which is carried out in two cycles. Each cycle consists of planning, implementation, observation, and reflection stages. The research subjects were fifth grade students of SDIT Cendekia, with a total of 25 students. The research instruments included observation sheets, creativity questionnaires, and documentation. The results showed that the application of the PjBL model could improve students' creativity. In cycle I, the average percentage of student creativity reached 75% (moderately creative category), while in cycle II it increased to 85% (very creative category). Thus, Project Based Learning is effective in increasing the creativity of grade V students in science subjects. It is recommended for teachers to implement this model sustainably in learning science and other subjects.
Penyuluhan dan Edukasi Kesejahteraan Emosional Melalui Terapi SEFT Bagi Komunitas Wirit M. Ilyas, Sabrida; Mua’zirin, Mua’zirin; Nate, Finte; Aulia Rahim, Reynaldi; Lutfina, Lutfina; Mayani Lubis, Nazly
Connection : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2025): Januari - Juni
Publisher : Prodi Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/connection.v5i1.9494

Abstract

Kesejahteraan emosional ibu-ibu di Desa Rimbang Sawang menjadi perhatian utama dalam program pengabdian masyarakat ini, mengingat tantangan emosional yang mereka hadapi akibat kondisi sosial dan ekonomi yang sulit. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan emosional melalui penerapan terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT). Metode yang digunakan mencakup penyuluhan, praktik teknik SEFT, serta diskusi dan refleksi dengan 35 peserta ibu-ibu komunitas wirid berusia 28 hingga 60 tahun. Temuan penting dari hasil pengabdian menunjukkan penurunan signifikan dalam tingkat stres dan kecemasan peserta, dengan skor stres berkurang dari 7.2 menjadi 4.5 dan kecemasan dari 6.8 menjadi 4.3. Peningkatan juga terlihat dalam pemahaman dan keterampilan praktik SEFT, yang menunjukkan bahwa peserta memperoleh manfaat praktis dari pelatihan. Kesimpulannya, program ini berhasil mencapai tujuannya dengan memberikan dampak positif pada kesejahteraan emosional ibu-ibu wirid dan meningkatkan keterampilan mereka dalam menerapkan teknik SEFT. Hasil ini menegaskan efektivitas SEFT sebagai alat untuk mengelola stres dan memperbaiki kesejahteraan emosional dalam komunitas tersebut. Selanjutnya, disarankan untuk melanjutkan program ini dengan sesi lanjutan dan pembentukan kelompok dukungan untuk memastikan keberlanjutan manfaat yang diperoleh.