Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Persepsi Produsen Usaha Bakeri Terhadap Kemasan Plastik dan Green Packaging Berbahan Dasar Kertas Andani, Wily; Deliana, Yosini; Trimo, Lucyana
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 3 No. 1 (2025): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Maret 2025
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v3i1.757

Abstract

Green packaging menghadirkan solusi potensial untuk polusi lingkungan yang terkait dengan limbah plastik dari kemasan. Kemasan berbahan dasar kertas dianggap lebih mudah didaur ulang sehingga lebih baik untuk lingkungan. Namun demikian, banyak bakeri yang belum mengadopsi kemasan ramah lingkungan, yang menandakan terbatasnya minat untuk memanfaatkan opsi berkelanjutan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi produse$n usaha bakeri terhadap kemasan plastik dan kemasan kertas. Penelitian ini menggunakan pendekatan yang didasarkan pada prinsip-prinsip positivisme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan green packaging pada produsen masih rendah, yaitu hanya 25,00% untuk produk roti dan 15,00% untuk produk kue bolu. Produsen memiliki persepsi bahwa kemasan plastik dapat membuat produk menarik karena dapat terlihat tanpa harus membuka kemasan disebabkan sifatnya yang transparan, kemasan yang menarik. Sedangkan bagi produsen yang lebih memilih menggunakan kemasan berbahan dasar kertas menganggap bahwa kemasan kertas sebagai pengemas produk roti dapat tahan terhadap suhu yang tinggi. Bagi produk kue bolu, produsen menganggap kemasan kertas merupakan kemasan yang dapat melindungi produk lebih baik dan dapat mengurangi sampah plastik. Banyaknya persepsi positif terhadap kemasan plastik dibandingkan kemasan kertas mengindikasikan bahwa minat produse$n menggunakan green packaging belum tinggi, sehingga produsen masih harus diberikan sosialisasi tentang kebiasaan yang ramah lingkungan, bahaya sampah plastik dan penggunaan green packaging untuk meningkatkan daya saing usahanya.
Persepsi Konsumen Usaha Bakeri Terhadap Kemasan Plastik dan Green Packaging Berbahan Dasar Kertas Andani, Wily; Deliana, Yosini; Trimo, Lucyana
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 10, No 1 (2024): Januari 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v10i1.12199

Abstract

Green packaging can be a solution to environmental pollution problems caused by plastic waste generation as a result of bakery business packaging. One of them is paper-based packaging which is considered easier to recycle so that it is also automatically more environmentally friendly. However, bakery businesses still don't use green packaging a lot, which indicates low interest in using green packaging. This study aims to describe consumer perceptions of bakery businesses on plastic packaging and paper packaging. The research was conducted in Indramayu Regency from February to May 2023. The results showed that consumers preferred paper-based packaging to plastic packaging, namely 83.00% for bakery products and 68.00% for sponge cake products. Consumers who like plastic packaging have the perception that plastic packaging for bakery products is practical, attractive, inexpensive, and protects the product better. For sponge cake products, consumers consider plastic packaging to be attractive, practical and protect the product better. Meanwhile, consumers who prefer paper-based packaging think that paper packaging as a packaging for bakery products can reduce plastic waste, is practical, attractive, protects products better, is more hygienic and healthy, and is unique. For sponge cake products, consumers consider paper packaging to be attractive, protect the product better, reduce plastic waste, and be practical. The large number of positive perceptions of paper packaging compared to plastic packaging indicates that consumers have started to switch to environmentally friendly habits.
Faktor Sosio-Demografis yang Berpengaruh Terhadap Tingkat Minat Konsumen Usaha Bakeri dalam Penggunaan Green Packaging Andani, Wily; Deliana, Yosini; Trimo, Lucyana
Agri Wiralodra Vol. 17 No. 2 (2025): pemasaran dan potensi usaha
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v17i2.128

Abstract

Dampak lingkungan yang disebabkan oleh timbulan sampah plastik menyebabkan kekhawatiran serius. Usaha bakeri masih menggunakan plastik sebagai kemasan dari produk yang diusahakannya. timbulan sampah akibat dari kemasan plastik produk bakeri diproyeksikan mencapai ±2,27 ton per tahun. Penggunaan green packaging merupakan solusi dari permasalahan pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh sampah plastik akibat dari kemasan. Peningkatan penggunaan green packaging dapat dicapai dengan diawali peningkatan minat. Diduga faktor sosio-demografis yaitu jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, dan frekuensi pembelian produk dapat mempengaruhi minat konsumen. Responden terdiri dari 100 orang konsumen usaha bakeri di Kecamatan Indramayu melalui teknik pengambilan sampel systematic random sampling. Pengujian tingkat minat konsumen menggunakan skala likert dan analisis regresi logistik multinominal digunakan untuk pengujian hipotesis untuk melihat pengaruh dari masing-masing variabel terhadap variabel respon berupa kategorik yang bersifat dichotomus lebih dari dua. Hasil temuan yang diperoleh adalah tingkat minat konsumen dalam penggunaan green packaging termasuk pada kategori tinggi, Secara bersama-sama, paling tidak ada satu variabel jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, dan frekuensi pembelian yang berpengaruh pada tingkat minat konsumen dalam penggunaan green packaging. Pengaruh variabel secara parsial, pada tingkat minat yang rendah variabel usia 45 sampai dengan 54 Tahun, dan frekuensi pembelian produk 2-3 hari sekali berpengaruh signifikan pada tingkat minat konsumen dalam penggunaan green packaging. Pada kategori minat sedang tidak ada variabel yang berpengaruh signifikan. Sedangkan pada kategori minat tinggi dipengaruhi secara signifikan oleh variabel usia 25 sampai dengan 34 Tahun, Pendapatan Rp 4.800.001 sampai dengan Rp 7.200.000, dan frekuensi pembelian produk 2-3 kali sebulan. The environmental impact caused by the generation of plastic waste is a cause for serious concern. The bakery business still uses plastic as the packaging for the products it produces. waste generation as a result of plastic packaging for bakery products is projected to reach ±2.27 tons per year. The use of green packaging is a solution to the problem of environmental pollution caused by plastic waste resulting from packaging. Increasing the use of green packaging can be achieved by starting with increased interest. Allegedly the factors of gender, age, education, occupation, income, and the frequency of product purchases can affect consumer interest. Respondents consisted of 100 bakery business consumers in Indramayu Subdistrict through a systematic random sampling technique. Testing the level of consumer interest using a Likert scale and multinominal logistic regression analysis is used for testing the hypothesis to see the effect of each variable on the response variable in the form of a categorical dichotomous which is more than two. The findings obtained are that the level of consumer interest in the use of green packaging is included in the high category. Taken together, there is at least one variable: gender, age, education, employment, income, and purchase frequency that affect the level of consumer interest in using green. packaging. The effect of variables partially, at a low level of interest, is the variable age 45 to 54 years, and the frequency of product purchases once every 2-3 days has a significant effect on the level of consumer interest in using green packaging. In the medium interest category there are no variables that have a significant effect. Whereas in the high interest category it is significantly influenced by the age variable 25 to 34 years, income of IDR 4,800,001 to IDR 7,200,000, and the frequency of product purchases 2-3 times a month.
Analisis Pengaruh Pengetahuan Lingkungan dan Kepedulian Lingkungan Terhadap Pemilihan Kemasan pada Konsumen Usaha Bakeri Andani, Wily; Deliana, Yosini; Trimo, Lucyana
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v10i8.61462

Abstract

Dampak lingkungan dari sampah plastik sangat besar. Toko bakeri masih menggunakan kemasan plastik. Kemasan plastik untuk produk bakeri diperkirakan menghasilkan ± 2,27 ton sampah setiap tahunnya. Oleh karena itu, kemasan ramah lingkungan harus ditingkatkan. Kemasan kertas dapat didaur ulang dengan lebih baik. Kesadaran dan pengetahuan lingkungan telah ditingkatkan untuk mendorong orang memilih kemasan ramah lingkungan, namun beberapa konsumen masih lebih memilih plastik untuk produk bakeri. Studi ini mengkaji bagaimana pengetahuan dan kesadaran lingkungan memengaruhi pilihan kemasan plastik dan kertas pelanggan toko bakeri. Pemilihan acak sistematis memilih 100 pelanggan perusahaan bakeri Kabupaten Indramayu. Pendekatan regresi logistik biner menguji hipotesis untuk menentukan bagaimana setiap variabel memengaruhi variabel respons dalam dua kategori dikotomis. Tidak ada pengaruh signifikan variabel independen terhadap variabel dependen. Pemilihan kemasan konsumen tidak dipengaruhi oleh pengetahuan dan kesadaran lingkungan. Informasi lingkungan memiliki dampak yang kecil terhadap pilihan kemasan konsumen. Kesadaran lingkungan juga tidak memengaruhi pilihan kemasan konsumen. Hal ini menunjukkan bahwa pemahaman lingkungan tidak menjamin perilaku konsumen yang pro-lingkungan.