Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMANFAATAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) DALAM MENINGKATKAN SISTEM IMUNITAS PADA MASYARAKAT DESA SELAYANG, KABUPATEN LANGKAT Manuppak Irianto Tampubolon; Dedi Maruli Tua Napitupulu; Devi Rahmayuni Br Harahap; Maria Pratiwi Manik; Cut Masyitah Thaib; Eva Diansari Marbun
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 2 (2025): Februari 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia terkenal sebagai negara yang memiliki beragam tradisional melimpah, seperti rempah-rempah dan tanaman herbal. Tanaman-tanaman tersebut banyak digunakan masyarakat untuk meningkatkan system imunitas atau mengobati penyakit. Tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat yaitu tanaman obat keluarga. Adapun beberapa TOGA yaitu Daun Bidara, Kunyit, Jahe, Sirih, dan Lengkuas. Kekuatan dalam menghadapi beragam sumber penyakit seperti bakteri, fungi, protozoa, parasit, dan virus yang bertanggung jawab melindungi tubuh sehingga fungsi tubuh tidak terganggu yang dimaksud dengan imunitas atau kekebalan tubuh manusia. Metode  PRA pendekatan yang merupakan metode yang digunakan dalam kegiatan ini. Yang dimana di dalam metode ini dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan dan evaluasi. Kegiatan ini meliputi sanitasi lingkungan, penanaman TOGA, edukasi Kesehatan, pembuatan jamu, dan pemberian Tanaman.
Identifikasi Senyawa Dan Penetapan Kadar Flavonoid Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dengan Metode Spektrofotometri Uv-Vis Eva Diansari Marbun; Cut Masyitah Thaib; Manuppak Irianto Tampubolon; Adinda Nur'Sabilla; Dedi Maruli Tua Napitupulu; Wiwin Katarina Sihotang; Widya Astuti
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 2 (2025): Februari 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Beranekaragam tanaman di Indonesia salah satunya yaitu daun kelor yang memiliki banyak manfaat, untuk mengobati banyak penyakit secara tradisional. Tanaman daun kelor memiliki banyak jenis antioksidan dan lebih dari nutrisi. Uji skrining fitokimia dlakukan untuk mendapatkan informasi mengenai senyawa organik yang dibentuk organisme yang ada pada ekstrak. Dalam metabolit sekunder terdapat salah satu flavonoid sebagai syarat penentuan kualitas suatu ekstraksi etanol pada daun kelor.Penggunaan Spektofotometer Ultraviolet dan sinar tampak bertujuan untuk menentukan nilai dari kandungan flavonoid yang ada dalam esens daun kelor. Hasil analisis ini dilakukan untuk uji metabolit skunder dan penetapan senyawa metabolit sekunder. Pada uji metabolit sekunder terdapat zat yaitu saponin, flavonchi, tannin, terpenoid, dan alkaloid. Pengujian dengan metode Spektofotometer UV-Vis mendapatkan hasil total kandungan flavonoid sebanyak 155,61 mg/g ekstrak.Bertambahnya senyawa kandungan flavonoid,akan baik juga fungsinya untuk menanggulangi berbagi gangguan penyakit.