Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Budaya Organisasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Umkm Ruby Pengemanan, Rio Caesar Nagama; Firdaus, Muhamad Azis; Hasnin, Hannisa Rahmaniar
Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Vol. 1 No. 3 (2023): September
Publisher : Institute of Advanced Knowledge and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/ijim.v1i3.37

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh budaya organisasi dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) Ruby yang bergerak dibidang usaha industri pakaian jadi. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah karyawan UMKM Ruby sebanyak 70 responden. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dan diolah menggunakan alat analisis Regresi Linear Berganda dengan software SmartPLS4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi berpengaruh negatif dan tidak sigifikan terhadap kinerja karyawan, dimana hasil pengujian hipotesis budaya organisasi menunjukan nilai t hitung sebesar 0.794 dengan taraf signifikansi (P Value) 0.430, yaitu lebih besar dari 0.05, yang berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini variabel budaya organisasi tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Kinerja karyawan pada UMKM Ruby dipengaruhi oleh variabel lain di luar variabel budaya organisasi seperti variabel kedisiplinan kerja, variabel lingkungan kerja, variabel motivasi kerja, dan lain sebagainya. Motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, hasil pengujian hipotesis motivasi kerja menunjukan nilai t hitung sebesar 3.733 dengan taraf signifikansi (P Value) 0.000, yaitu lebih kecil dari 0.05, yang berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini variabel motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan, Budaya organisasi dan motivasi kerja secara bersama-sama (simultan) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil pengujian hipotesis secara simultan antara budaya organisasi dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan, terlihat bahwa P Value lebih kecil dari 0.05. Hal ini berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini variabel budaya organisasi dan motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Dengan kata lain, budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhgadap kinerja karyawan dengan dimediasi oleh motivasi kerja.
Pengaruh Budaya Organisasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Umkm Ruby Pengemanan, Rio Caesar Nagama; Firdaus, Muhamad Azis; Hasnin, Hannisa Rahmaniar
Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Vol. 1 No. 3 (2023): September
Publisher : Institute of Advanced Knowledge and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/ijim.v1i3.37

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh budaya organisasi dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) Ruby yang bergerak dibidang usaha industri pakaian jadi. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah karyawan UMKM Ruby sebanyak 70 responden. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dan diolah menggunakan alat analisis Regresi Linear Berganda dengan software SmartPLS4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi berpengaruh negatif dan tidak sigifikan terhadap kinerja karyawan, dimana hasil pengujian hipotesis budaya organisasi menunjukan nilai t hitung sebesar 0.794 dengan taraf signifikansi (P Value) 0.430, yaitu lebih besar dari 0.05, yang berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini variabel budaya organisasi tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Kinerja karyawan pada UMKM Ruby dipengaruhi oleh variabel lain di luar variabel budaya organisasi seperti variabel kedisiplinan kerja, variabel lingkungan kerja, variabel motivasi kerja, dan lain sebagainya. Motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, hasil pengujian hipotesis motivasi kerja menunjukan nilai t hitung sebesar 3.733 dengan taraf signifikansi (P Value) 0.000, yaitu lebih kecil dari 0.05, yang berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini variabel motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan, Budaya organisasi dan motivasi kerja secara bersama-sama (simultan) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil pengujian hipotesis secara simultan antara budaya organisasi dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan, terlihat bahwa P Value lebih kecil dari 0.05. Hal ini berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini variabel budaya organisasi dan motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Dengan kata lain, budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhgadap kinerja karyawan dengan dimediasi oleh motivasi kerja.