<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak gaya kepemimpinan Transformasional, motivasi kerja, dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai di Dinas PKPP Kabupaten Simalungun. Penelitian ini melibatkan 50 pegawai dari instansi tersebut sebagai objek penelitian. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi linear berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa uji t pada variabel Gaya Kepemimpinan Transformasional(X1) menghasilkan nilai thitung -2,647 dengan nilai signifikansi 0,011, yang mana menunjukkan bahwa t hitung lebih kecil dari t tabel (-2,647 < 2,00) dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05. Oleh karena itu, hipotesis pertama diterima, yang berarti gaya kepemimpinan memiliki pengaruh negatif siginifikan terhadap kinerja pegawai di Dinas PKPP Kabupaten Simalungun. Pada variabel Motivasi Kerja (X2), uji t menunjukkan nilai thitung 2,757 dengan signifikansi 0,008, yang menunjukkan bahwa t hitung lebih besar dari t tabel (2,757 > 2,00) dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05. Dengan demikian, hipotesis kedua juga diterima, yang menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan antara motivasi kerja dan kinerja pegawai. Sedangkan untuk variabel Disiplin Kerja (X3), uji t menghasilkan nilai t hitung 4,331 yang lebih besar dari t tabel (4,331 > 2,00) dan nilai signifikansi 0,000, yang lebih kecil dari 0,05. Berdasarkan hal tersebut, hipotesis ketiga diterima, yang mengindikasikan bahwa disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai di Dinas PKPP Kabupaten Simalungun.]]>
