Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Pengolahan Puding Singkong Menjadi Produk Pangan Kreatif untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Di Desa Alai Selatan Kecamatan Lembak Elisa Berliana; Wina Putri Maretha; Yeni Yeni; Zenal Mutaqin; Lukita Tripermata
Jurnal Abdimas Indonesia Vol. 4 No. 3 (2024): Juli-September 2024
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/jai.v4i3.915

Abstract

Pengolahan produk pangan kreatif merupakan salah satu pendekatan inovatif untuk meningkatkan nilai tambah bahan pangan, seperti singkong, melalui kreativitas dalam proses pengolahan dan penyajian. Kegiatan Pengabdian ini berfokus pada pelatihan pengolahan puding singkong di Desa Alai Selatan, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan, sebagai bagian dari upaya pemberdayaan ekonomi lokal. Desa Alai Selatan, yang dikenal dengan potensi pertanian melimpah, menghadapi tantangan dalam mengoptimalkan sumber daya lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dalam mengolah singkong menjadi produk pangan bernilai tinggi, yaitu puding singkong, yang berpotensi meningkatkan pendapatan dan mendiversifikasi ekonomi lokal.Pelatihan dilakukan melalui tahapan persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan peserta mengenai pengolahan singkong. Peserta berhasil membuat puding singkong dengan kualitas yang sesuai standar, serta memahami pentingnya perhitungan biaya dan penetapan harga jual. Dampak ekonomi pelatihan terlihat pada potensi diversifikasi produk dan peningkatan pendapatan. Secara sosial, pelatihan meningkatkan keterampilan dan kepercayaan diri peserta serta memperkuat jaringan sosial di desa. Keberhasilan pelatihan ini memberikan model bagi pengembangan produk pangan kreatif berbasis sumber daya lokal, berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan di pedesaan.
Pengaruh Kepemimpinan Laisses-Faire, Organizational Culture dan Work Stress Terhadap Turnover Intention Karyawan Pada CV BWS Trans Lintang Kota Palembang Muh Febrianto Ello Saputra; Emilda Emilda; Yeni Yeni
Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi Vol. 6 No. 4 (2025): Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (Maret - April 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jemsi.v6i4.4557

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan laissez-faire, budaya organisasi, dan stres kerja terhadap turnover intention karyawan pada CV BWS Trans Lintang di Kota Palembang. Turnover intention yang tinggi menjadi permasalahan utama bagi perusahaan, karena dapat berdampak negatif terhadap stabilitas operasional dan meningkatkan biaya rekrutmen serta pelatihan karyawan baru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei, di mana data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada seluruh karyawan CV BWS Trans Lintang. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda dengan bantuan perangkat lunak SPSS versi 26. Variabel independen dalam penelitian ini adalah kepemimpinan laissez-faire, budaya organisasi, dan stres kerja, sedangkan variabel dependennya adalah turnover intention. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan laissez-faire berpengaruh signifikan terhadap turnover intention, di mana gaya kepemimpinan yang pasif dan minim arahan meningkatkan niat karyawan untuk meninggalkan perusahaan. Budaya organisasi juga berpengaruh signifikan, di mana lingkungan kerja yang tidak mendukung menurunkan loyalitas karyawan. Sementara itu, stres kerja memiliki dampak positif dan signifikan terhadap turnover intention, artinya semakin tinggi tingkat stres kerja, semakin besar kemungkinan karyawan untuk keluar dari perusahaan. Secara simultan, ketiga variabel ini berpengaruh terhadap turnover intention, yang mengindikasikan bahwa kombinasi kepemimpinan, budaya organisasi, dan tingkat stres kerja berperan dalam menentukan loyalitas karyawan. Temuan penelitian ini memberikan implikasi bagi manajemen CV BWS Trans Lintang untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan, memperbaiki budaya organisasi, serta mengelola stres kerja guna mengurangi tingkat turnover intention.
Analisis Pelatihan dan Pengembangan Karir Terhadap Produktivitas Pegawai Pada Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Selatan Fadhilah Azkananda; Meilin Veronica; Yeni Yeni
Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi Vol. 6 No. 4 (2025): Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (Maret - April 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jemsi.v6i4.4684

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelatihan dan pengembangan karir terhadap produktivitas pegawai pada Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Selatan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode survei yang melibatkan 100 responden yang terdiri dari pegawai dinas. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner, kemudian dianalisis menggunakan teknik regresi linier berganda untuk mengukur hubungan serta pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan dan pengembangan karir berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan produktivitas pegawai. Pelatihan yang dirancang dengan baik mampu meningkatkan keterampilan teknis serta wawasan pegawai, sedangkan pengembangan karir berperan dalam meningkatkan motivasi serta memberikan peluang untuk peningkatan kinerja. Berdasarkan temuan ini, penelitian menyimpulkan bahwa Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Selatan perlu terus mengembangkan program pelatihan yang berkualitas serta menyusun jalur pengembangan karir yang terarah guna mendukung peningkatan produktivitas pegawai secara berkelanjutan.