Ria Komariah
UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peran Guru Dalam Mengembangkan Kurikulum Pendidikan Agama Islam Di Sekolah Ria Komariah; Mohammad Erihadiana; Asep Andi Rahman
Jurnal Keprofesian Guru Keagamaan Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Keprofesian Guru Keagamaan
Publisher : Department of Teacher Professional Education, Tarbiya and Teacher Training Faculty, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jkgk.v1i1.557

Abstract

Penelitian ini berfokus pada peran guru dalam mengembangkan kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Peran guru tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pengembang kurikulum. Guru memiliki peran penting dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengevaluasi kurikulum. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis peran guru dalam proses pengembangan kurikulum PAI di Sekolah. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian library research. Hasil penelitian ini yaitu peran guru sangatlah besar karena keberhasilan pengajaran ditentukan oleh guru. Guru berperan dalam mengembangkan kurikulum yang dikelola secara sentralisasi, desentralisasi, dan sentral-desentral. Peran guru mencakup implementer, adapter, developer, dan researcher. Guru melaksanakan peran ini melalui kegiatan seperti merumuskan tujuan pendidikan secara konkret sesuai dengan tujuan kurikulum, karakteristik siswa, bahan ajar, dan kebutuhan sekolah; merancang pembelajaran yang efektif; melaksanakan rencana pembelajaran yang konkret; mengevaluasi hasil belajar dan proses pembelajaran; serta mengevaluasi interaksi antar komponen kurikulum yang dilaksanakan. Berkenaan dengan penelitian ini, semoga menjadi bahan studi, literatur dan khazanah pendidikan Islam yang dapat diimplementasikan oleh guru-guru. Penelitian ini juga dapat berimplikasi terhadap peneliti lain yang hendak melakukan penelitian dengan topik yang serupa untuk lebih dielaborasi dan dikembangkan kembali.