Masyarakat adat Dayak Keninjal memiliki potensi besar dalam industri ekonomi kreatif melalui produk tenun ikat Cintamani. Namun, keterbatasan dalam manajemen produksi, pemasaran digital, dan penguatan kelembagaan menjadi kendala utama dalam meningkatkan daya saing dan keberlanjutan usaha. Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk mengoptimalkan pendampingan pengelolaan tenun ikat Cintamani melalui pelatihan teknologi produksi, pengelolaan keuangan, serta pemasaran digital berbasis website dan media sosial. Sasaran utama kegiatan ini adalah kelompok pengrajin tenun di Desa Ribang Semalan, Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi, pelatihan manajemen usaha, pendampingan produksi dengan mesin semi-otomatis, serta strategi pemasaran digital melalui platform daring. Kegiatan ini didukung Oleh Hibah PkM dari DRTPM Kemendikbudristek yang dialokasikan untuk pembelian bahan baku, teknologi produksi, biaya pelatihan, serta publikasi. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan efisiensi produksi sebesar 35% dengan penggunaan mesin semi-otomatis, peningkatan jumlah produksi sebesar 40%, serta peningkatan jangkauan pemasaran melalui website dan Instagram hingga 60%. Selain itu, pendapatan pengrajin mengalami kenaikan rata-rata 25% setelah implementasi strategi pemasaran digital. Pendampingan ini telah memberikan dampak positif terhadap produktivitas dan daya saing tenun ikat Cintamani, serta meningkatkan kesejahteraan pengrajin. Diperlukan keberlanjutan program dan kolaborasi dengan pihak terkait guna memastikan perkembangan yang lebih optimal dalam jangka panjang.