Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Financial Management Model and Increasing the Independence of UMKM in Ponorogo Marsiwi, Dwiati; Winanto, Asis Riat; Pinaryo
Jurnal Ekonomi dan Bisnis Digital Vol. 3 No. 1 (2024): January 2024
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/ministal.v3i1.7744

Abstract

Small, Micro and medium business activities are currently experiencing good development, especially in the food and beverage sector. Therefore, MSMEs must also be able to manage finances by preparing good financial reports. Financial management and reporting in MSMEs is still not widely used. This is because MSMEs feel that their daily money turnover can be predicted. However, without recording and separating personal assets from his business, an entrepreneur cannot control his business properly. The mixing of personal interests with business can increase risks to business sustainability and continuity. The independence of small, micro and medium enterprises today is the ability to run their business only by relying on their own capital. Soft loan capital is very rarely obtained because financial management has not been carried out, so even simple financial reports are not available. Business independence of course needs to be accompanied by the ability of MSMEs to manage their finances.
Optimalisasi Karang Taruna untuk Meningkatkan Peran Pemuda dalam Pembangunan Desa Winanto, Asis Riat; Dwiati Marsiwi; Pinaryo
Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 03 (2024): JUNI 2024
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Karang Taruna merupakan organisasi kepemudaan sebagai wadah dan sarana untuk pengembangan setiap anggota masyarakat yang tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran dan tanggung jawab sosial dari, oleh dan untuk masyarakat terutama generasi muda di wilayah desa/kelurahan terutama bergerak dibidang usaha kesejahteraan sosial. Proses optimalisasi karang taruna merupakan proses penghidupan kembali organisasi karang taruna yang sudah fakum di desa Kertosari. proses revitalisasi terdiri dari beberapa proses diantaranya dengan penguatan visi misi program karang taruna yaitu tentang kesesuaian kondisi lingkungan dan keadaan karang taruna yang sesuai dengan visi misi, sehingga peluang untuk tercapainnya sebuah visi tinggi. selanjutnya pada tahapan identifikasi masalah, karang taruna harus memperhatikan tahap- tahap dan hal yang perlu diperhatikan dalam mengidentifikasi sebuah masalah seperti permasalahan yang terjadi dalam organisasi karang taruna itu sendiri. Melihat kondisi yang seperti itu, muncul ide/gagasan untuk mengaktifkan Kembali karang taruna dengan menginisiasi karang taruna. Diharapkan dengan terbentuknya lagi organisasi kepemudaan ini bisa lebih meningkatkan lagi aktifitas positif para remaja sekaligus bisa meningkkan ptensi yang ada di desa/kelurahan. Hal ini jelas akan meningkatkan lagi peran pemuda dalam pembangunan desa sebagai wujud dari pertisipasi aktif warga dalam mencapai tyujuan pembangunan agar lebih tetrata lagi kehidupan masyarakat yang lebih baik lagi.