Hasmonel
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Urgency of Integration of Local Wisdom Related to Environmental Conservation in the Bangka Belitung Islands Hasmonel; Prapti Rahayu, Derita; Faisal
Jurnal Mulawarman Law Review Vol 6 No 2: Mulawarman Law Review - December 2021
Publisher : Faculty of Law, Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/mulrev.v6i2.618

Abstract

Local wisdom becomes the full authority of the Regency/City Government as clearly stated in the Table of Division of Authority for the Sub-Division of Local Wisdom Based on Law no. 23 of 2014 concerning Regional Government. Therefore, it is very necessary to know the urgency of the integration of local wisdom related to environmental conservation in the Bangka Belitung Islands. This study uses a socio-legal approach, namely the object of research remains in the form of law, namely laws and regulations related to local wisdom and the environment with the use of methods and theories of social sciences to assist researchers in conducting analysis. Local Wisdom is very important to be integrated in regional policies related to environmental conservation because there is a reciprocal relationship between humans and nature, where people who pay attention to local wisdom related to the environment always place the balance of nature in environmental management and must be accepted or approved, which means that the regulation gets recognition. legitimacy) from the community because it comes from local wisdom that lives in the community.
Pola Pembinaan dan Kedudukan Anak  Dalam Lembaga Pemasyarakatan (Studi Kasus di LPK Anak Pangkalpinang dan LPK Anak Tangerang) Hasmonel; Manik, Jeanne Darc Noviayanti; Wardhana, Muhammad Aditya
UNES Journal of Swara Justisia Vol 9 No 2 (2025): Unes Journal of Swara Justisia (Juli 2025)
Publisher : Program Magister Ilmu Hukum Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/12xatj83

Abstract

Dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan, anak didik pemasyarakatan adalah seseorang yang dinyatakan sebagai anak dan berdasarkan putusan pengadilan terbukti melakukan tindak pidana, sehingga dirampas kebebasannya dan ditempatkan ke dalam lembaga pemasyarakatan anak (LPKA). Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis Pola Pembinaan yang dilakukan bagi anak dan kedudukan anak yang berhadapan dengan hukum yang khususnya berada LPKA Pangkalpinang dan Tangerang. Penelitian menggunakan metode Yuridis empiris, dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan, perbandingan dan kasus. Program pembinaan kemandirian yang terdiri dari kegiatan yang berupa pelatihan yang diadakan petugas LPKA dengan bekerjasama dengan pihak lain, dan program pembinaan kepribadian yang berupa sekolah dan beberapa pembinaan. Seluruh proses pembinaan anak didik dengan sistem pemasyarakatan merupakan suatu kesatuan yang integral untuk mengembalikan anak  kepada masyarakatan dengan bekal kemampuan (mental, phisik, keahlian, keterpaduan sedapat mungkin pula finansial dan material) yang dibutuhkan untuk menjadi warga yang baik dan berguna. Kedudukan anak tetap sebagai anak yang mempunyai hak dan kewajiban, hanya saja berada dalam LPKA.