Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN BIOCHAR TANKOS DAN KOTORAN AYAM TERHADAP KETERSEDIAAN HARA N, P, K DAN PERTUMBUHAN TANAMAN CABAI MERAH BESAR (Capsicum annuum L.) DI TANAH ULTISOL Sari, Dwi Darma; Indrawati, Urai Suci; Arief, Feira Budiarsyah
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 14, No 3
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v14i3.90554

Abstract

Tanah Ultisol merupakan salah satu jenis tanah di Indonesia yang mempunyai sebaran luas mencapai 45.794.000 ha. Tanah Ultisol memiliki karakteristik utama berupa kesuburan rendah, keasaman tinggi, dan kandungan mineral tertentu yang mempengaruhi penggunaannya dalam pertanian. Penggunaan biochar tankos yang dapat menyuburkan tanah dan kotoran ayam sebagai amandemen tanah dapat membantu meningkatkan kualitas tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian biochar tankos dan kotoran ayam terhadap ketersediaan hara N, P, K dan pertumbuhan tanaman cabai merah besar (Capsicum annum L.) di tanah Ultisol. Rancangan Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah RAL (Rancangan Acak Lengkap) faktorial dan uji lanjut DMRT (Duncan"™s Multiple Range Test) dengan taraf kepercayaan 5% dengan 9 perlakuan 3 ulangan, sehingga terdapat 27 plot sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi pemberian biochar tankos dan kotoran ayam pada perlakuan tertinggi yaitu A3B3 (45 ton/ha + 30 ton/ha) memberikan peningkatan terhadap C-organik sebesar 6,32%, dan N-total sebesar 0,66%. Pemberian biochar tankos dapat meningkatkan reaksi tanah (pH H2O) sebesar 10,44%, K-dd sebesar 34,43%, dan tinggi tanaman sebesar 6,14%, sedangkan pemberian kotoran ayam dapat meningkatkan P-tersedia sebesar 144,73%, K-dd sebesar 29,88%, dan tinggi tanaman sebesar 13,62%.