Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN USIA KEHAMILAN DAN KADAR HEMOGLOBIN PADA PENDERITA KETUBAN PECAH DINI DI RSU SYLVANI BINJAI TAHUN 2019 Kharismawati; Pane, Abd. Harris
Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara Vol. 20 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.532 KB) | DOI: 10.30743/ibnusina.v20i1.49

Abstract

Angka kejadian anemia dan Ketuban Pecah Dini (KPD) masih tinggi, walaupun penyebab pasti KPD masih belum diketahui. Anemia merupakan salah satu faktor risiko dari KPD, dan usia kehamilan juga dapat mempengaruhi kadar Hb sehingga menyebabkan Anemia. Anemia dan KPD dapat menyebabkan komplikasi dalam kehamilan serta kematian Ibu dan Bayi. Penelitian observasional analitik dengan metode cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 54 orang menggunakan data sekunder penderita KPD di RSU Sylvani Binjai. Hasil analisa data dengan menggunakan uji korelasi Spearman rho diperoleh nilai p=0,712 (p>0,05) dan r=-0,051. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara usia kehamilan dan kadar hemoglobin pada kejadian KPD di RSU Sylvani Binjai Tahun 2019.
Hubungan Determinan Layanan Kesehatan Dengan Kepuasan Pasien Peserta BPJS Di Rumah Sakit Umum Daerah Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan Irwandi, Syahlis; Pane, Abd. Harris; Batubara, Saiful; Fuad, Aulia
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 8, No 2 (2025): September 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v8i2.11726

Abstract

Kepuasan pasien merupakan indikator penting dalam pelayanan kesehatan, terutama bagi peserta BPJS Kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang terkait dengan penelitian ini, yaitu survei dengan desain penelitian potong lintang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik accidental sampling. Total sampel dalam penelitian ini adalah 96 responden. Data dianalisis menggunakan uji chi square dengan α 0,05. Hasil penelitian menggunakan analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara faktor-faktor yang berhubungan dengan mutu pelayanan kesehatan yaitu edukasi (RP= 5,510, 95% CI =2,690-11,288), komunikasi (RP= 2,752, 95% CI =1,686-4,492), kebersihan ruangan (RP= 2,935, 95% CI =1,603-5,375), waktu tunggu (RP= 7,888, 95% CI = 3,364-18,5) terhadap kepuasan pasien peserta BPJS pada pelayanan kesehatan di RSUD Sipirok, Tapanuli Selatan. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara edukasi, komunikasi, kebersihan ruangan dan waktu tunggu dengan kepuasan pelayanan kesehatan peserta BPJS di RSUD Sipirok, Tapanuli Selatan