Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMETAAN KEMAMPUAN AWAL MEMBACA SEBAGAI PRAKTIK BAIK GURU DALAM MENGATASI KESULITAN MEMBACA: STUDI PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN Kui, Anna Finsensia; Uta, Alexander; Laksana, Dek Ngurah Laba
Jurnal Citra Magang dan Persekolahan Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Citra Magang dan Persekolahan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcmp.v3i1.4264

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang diterapkan oleh guru dalam mengatasi kesulitan membaca yang dialami oleh siswa kelas I di SDI Turekisa. Setiap siswa memiliki kemampuan belajar yang berbeda-beda, sehingga diperlukan strategi yang tepat serta penggunaan metode pembelajaran yang bervariasi untuk meningkatkan kemampuan membaca secara efektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak siswa kelas I mengalami kesulitan dalam mengenal huruf, sering lupa bentuk huruf A–Z, dan belum mampu membaca dengan lancar. Untuk mengatasi hal tersebut, guru melakukan pemetaan awal terhadap kemampuan membaca siswa, mengevaluasi tingkat penguasaan huruf dan pemahaman kata, serta menerapkan strategi pembelajaran yang sesuai. Strategi tersebut antara lain menyediakan bahan bacaan yang sesuai dengan tingkat kemampuan siswa, menggunakan metode membaca bersama dan latihan membaca, serta memanfaatkan media pembelajaran seperti kartu huruf. Strategi ini terbukti membantu meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa secara bertahap.
PEMETAAN KEMAMPUAN AWAL MEMBACA SEBAGAI PRAKTIK BAIK GURU DALAM MENGATASI KESULITAN MEMBACA: STUDI PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN Uta, Alexander; Kui, Anna Finsensia; Laksana, Dek Ngurah Laba
Jurnal Citra Magang dan Persekolahan Vol. 3 No. 2 (2025): Jurnal Citra Magang dan Persekolahan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcmp.v3i2.4324

Abstract

Kemampuan membaca merupakan aspek penting dalam perkembangan literasi anak usia sekolah dasar, khususnya di kelas awal. Kemampuan ini mencakup pengenalan huruf, kata, dan pemahaman makna tulisan. Namun, dalam praktik pembelajaran sering dijumpai siswa yang mengalami kesulitan membaca. Penelitian ini bertujuan mengetahui strategi guru dalam mengatasi kesulitan membaca siswa kelas I SDI Turekisa. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, serta data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak siswa belum mengenal huruf, sering lupa bentuk huruf, dan belum mampu membedakan huruf A–Z. Untuk mengatasi hal ini, guru melakukan pemetaan awal terhadap kemampuan membaca siswa dan evaluasi lanjutan. Strategi yang diterapkan meliputi penyediaan bahan bacaan sesuai kemampuan, membaca bersama, latihan membaca, serta penggunaan media seperti kartu huruf. Metode pembelajaran yang bervariasi dinilai efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca. Kesimpulannya, strategi yang tepat dan adaptif sangat dibutuhkan untuk membantu siswa membaca sesuai dengan kemampuan belajarnya masing-masing.
PEMETAAN KEMAMPUAN AWAL MEMBACA SEBAGAI PRAKTIK BAIK GURU DALAM MENGATASI KESULITAN MEMBACA: STUDI PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN Kui, Anna Finsensia; Uta, Alexander; Laksana, Dek Ngurah Laba
Jurnal Citra Magang dan Persekolahan Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Citra Magang dan Persekolahan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcmp.v3i1.4264

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang diterapkan oleh guru dalam mengatasi kesulitan membaca yang dialami oleh siswa kelas I di SDI Turekisa. Setiap siswa memiliki kemampuan belajar yang berbeda-beda, sehingga diperlukan strategi yang tepat serta penggunaan metode pembelajaran yang bervariasi untuk meningkatkan kemampuan membaca secara efektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak siswa kelas I mengalami kesulitan dalam mengenal huruf, sering lupa bentuk huruf A–Z, dan belum mampu membaca dengan lancar. Untuk mengatasi hal tersebut, guru melakukan pemetaan awal terhadap kemampuan membaca siswa, mengevaluasi tingkat penguasaan huruf dan pemahaman kata, serta menerapkan strategi pembelajaran yang sesuai. Strategi tersebut antara lain menyediakan bahan bacaan yang sesuai dengan tingkat kemampuan siswa, menggunakan metode membaca bersama dan latihan membaca, serta memanfaatkan media pembelajaran seperti kartu huruf. Strategi ini terbukti membantu meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa secara bertahap.
PEMETAAN KEMAMPUAN AWAL MEMBACA SEBAGAI PRAKTIK BAIK GURU DALAM MENGATASI KESULITAN MEMBACA: STUDI PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN Uta, Alexander; Kui, Anna Finsensia; Laksana, Dek Ngurah Laba
Jurnal Citra Magang dan Persekolahan Vol. 3 No. 2 (2025): Jurnal Citra Magang dan Persekolahan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcmp.v3i2.4324

Abstract

Kemampuan membaca merupakan aspek penting dalam perkembangan literasi anak usia sekolah dasar, khususnya di kelas awal. Kemampuan ini mencakup pengenalan huruf, kata, dan pemahaman makna tulisan. Namun, dalam praktik pembelajaran sering dijumpai siswa yang mengalami kesulitan membaca. Penelitian ini bertujuan mengetahui strategi guru dalam mengatasi kesulitan membaca siswa kelas I SDI Turekisa. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, serta data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak siswa belum mengenal huruf, sering lupa bentuk huruf, dan belum mampu membedakan huruf A–Z. Untuk mengatasi hal ini, guru melakukan pemetaan awal terhadap kemampuan membaca siswa dan evaluasi lanjutan. Strategi yang diterapkan meliputi penyediaan bahan bacaan sesuai kemampuan, membaca bersama, latihan membaca, serta penggunaan media seperti kartu huruf. Metode pembelajaran yang bervariasi dinilai efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca. Kesimpulannya, strategi yang tepat dan adaptif sangat dibutuhkan untuk membantu siswa membaca sesuai dengan kemampuan belajarnya masing-masing.