RS Lavalette Malang telah menerapkan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) sebagai sarana informasi antara unit pelayanan. Sistem ini juga berfungsi untuk mengelola data dan informasi pasien guna mendukung pengambilan keputusan rumah sakit, akan tetapi terdapat permasalahan yang ditemukan seperti banyak pengguna kesulitan beradaptasi dengan sistem baru ini. Selain itu, masalah teknis seperti error sistem yang mengganggu alur kerja dan memengaruhi pelayanan kepada pasien. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tingkat kepuasan pengguna SIMRS di RS Lavalette Malang. Metode penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Sampel terdiri dari 45 karyawan pengguna SIMRS yang dipilih menggunakan teknik random sampling di RS Lavalette Malang. Penelitian ini menggunakan variabel tunggal, yaitu tingkat kepuasan pengguna SIMRS yang diukur menggunakan metode End User Computing Satisfaction (EUCS) dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan secara statistik deskriptif berdasarkan lima indikator EUCS, yaitu content (isi), accuracy (keakuratan), format (tampilan), ease of use (kemudahan pengguna), dan timeliness (ketepatan waktu). Hasil penelitian menunjukkan nilai mean kepuasan pengguna dari indikator content sebesar 4.03, indikator accuracy sebesar 4.13, indikator format sebesar 4.00, indikator ease of use sebesar 4.00, indikator timeliness sebesar 3.96. Berdasarkan hasil analisis deskriptif dapat disimpulkan bahwa mayoritas pengguna SIMRS berada pada kriteria “puas”. Saran yang dapat diberikan pada penelitian ini yaitu diperlukan optimalisasi sistem dan peningkatan sistem teknologi untuk mengatasi kendala kecepatan pada SIMRS, agar sistem dapat beroperasi lebih responsif dan meningkatkan efisiensi pelayanan.