Penelitian ini didasari oleh keterbatasan penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi khususnya di mata pelajaran ilmu pengetahuan alam dan sosial (IPAS) materi kerajaan di kelas IV Sekolah Dasar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode Research and Develpoment (R&D) dengan model ADDIE yang terdiri dari tahap analysis, development, implementation, dan evaluation. Adapun perolehan dari kelengkapan bahan desain dalam merancang aplikasi ini sebesar 100%. Kemudian pada tahapan pengembangan menggunakan standar ISO 9126 guna mengetahui kelayakan aplikasi sebagai bagian dari perangkat lunak, diambil beberapa kriteria diantaranya, (1) suitability, mendapatkan kelayakan materi sebesar 96,92%, kelayakan media mendapatkan sebesar 96%, kelayakan bahasa mendapatkan sebesar 98,33% (2 &3) instability dan adaptability mendapatkan 100% dari keseluruhan 21 smartphone yang digunakan; dan (4) time behavior mendapatkan durasi tercepat pada 0.9 detik. Dilanjutkan implementasi dengan pengujian terbatas yang memperoleh beberapa hasil respon pengguna atau siswa diantaranya: (1) uji peorangan sebesar 80%; (2) uji kelompok kecil sebesar 84,71%; dan (3) uji kelompok besar sebesar 94,01%. Selain itu respon pengguna lainnya yaitu guru didapatkan respon sebesar 95,71%. Dan pada tahap akhir kesesuaian evaluasi antara perbaikan akhir yang dilakukan dengan saran dan masukan pengguna didapatkan sebesar 100%. Berdasarkan hasil tersebut, Aplikasi MENDELIK (Menjadi Detektif Cilik) yang telah dikembangkan layak dan mendapatkan respon sangat baik dari pengguna sehingga dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran.