Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Empowering Parents for the Golden Age: A Community-Based Parenting Education Initiative at Al-Fatah Kindergarten Noya, Ferdinanda Sherly; Adrianti, St.; Nunuela, Nandalita
DEVOTIONIS Volume 2, Issue 1, January 2025
Publisher : CV. TOTUS TUUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59397/dvs.v2i1.52

Abstract

Early childhood, especially from birth to age six, is a foundational phase often described as the “golden age” of human development, when rapid brain growth and learning potential are at their peak. During this critical stage, parenting plays a pivotal role in shaping children's cognitive, emotional, social, and moral development. However, in many contexts, including in Indonesia, parents often face challenges due to a lack of parenting knowledge, limited access to educational resources, and socio-cultural barriers. In response to these challenges, this community service program was conducted at Al-Fatah Kindergarten in Ambon with the aim of enhancing parental understanding of early childhood development and increasing awareness of the significance of their role as primary educators. The program employed a two-day interactive workshop approach, featuring themes on parenting for Generation Alpha and holistic child development. The sessions were delivered through participatory methods, including lectures, focus group discussions, real-life case sharing, and direct consultation with parenting experts. Results showed increased parental awareness and understanding of their role in child development, particularly regarding the impact of parenting styles, screen time management, emotional support, and developmental stimulation. The initiative also fostered a stronger school–community relationship and positioned the kindergarten as a collaborative center for parenting education. The success of the program illustrates that school-based parenting education, when delivered in culturally sensitive and engaging formats, can effectively bridge knowledge gaps and support families in providing nurturing, responsive, and developmentally appropriate care for their children. The findings reinforce the need for sustainable, community-driven models of parenting education that empower parents as active contributors to lifelong learning and early childhood success.
DAMPAK SCHOOL FROM HOME TERHADAP PENGEMBANGAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI DI DESA SUWA KECAMATAN LIBURENG KABUPATEN BONE Adrianti, St.; Mahmud, Bonita
EDUCHILD (Journal of Early Childhood Education) Vol. 2 No. 2 (2020)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30863/educhild.v2i2.1316

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui proses pembelajaran dalam pengembangan kreativitas anak usia dini selama school from home (SFH) di Desa Suwa Kecamatan Libureng Kabupaten Bone. 2) Untuk mengetahui dampak school from home (SFH) terhadap pengembangan kreativitas anak usia dini di Desa Suwa Kecamatan Libureng Kabupaten Bone. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan paedagogik, psikologis, dan sosiologis, untuk memperoleh data yang diinginkan menggunakan data primer dan sekunder selanjutnya di analisis dengan cara 1. mereduksi data, 2. mendeskripsikan data, 3. penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pembelajaran dalam mengembangkan kreativitas anak usia dini selama school from home (SFH) yaitu 1) rencana pembelajaran tetap berpedoman pada RPPH, 2) metode yang digunakan adalah metode daring, 3) kegiatan pembelajaran di laksanakan di rumah dengan bantuan orang tua, 4) fasilitas yang di gunakan di tanggung oleh sekolah, orang tua, dan guru 5) media pembelajaran di sediakan orang tua, 6) waktu pembelajaran di laksanakan mulai pukul 07.30 sampai 10.00, 7) selama di rumah orang tua menciptakan lingkungan belajar yang aman,nyaman,dan menyenangkan, 8) laporan pembelajaran juga dilakukan oleh orang tua untuk melaporkan kegiatan anaknya selama di rumah, 9) guru tetap memberikan penilaian kepada anak didinya, 10) faktor yang menunjang proses pembelajaran yaitu adanya usaha orang tua menyediakan media pembelajaran anaknya dan adanya fasilitas yang di tanggung oleh sekolah, 11) faktor yang mengahambat yaitu jaringan yang tidak bagus dan orang tua sulit mengarahkan anaknya. Adapun dampak school from home (SFH) terhadap pengembangan kreativitas anak usia dini yaitu 1) dampak positif: hubungan guru dan orang tua semaikin erat, hubungan orang tua dan anak semakin erat,orang tua mudah memantau perkembangan kreativitas anaknya, anak tetap kreatif. 2) dampak negatif: guru tidak dapat mengamati langsung perkembangan kreativitas anak, orang tua kesulitan dalam mengarahkan anaknya.Kata kunci: School From Home, Kreativitas, Anak Usia Dini.