Dalam perubahan tata guna lahan akan mengakibatkan perubahan suatu sistem lalu-lintas yang disebabkan oleh adanya bangkitan dan tarikan akibat bangunan baru atau perubahan tata guna lahan. Pembangunan yang tidak disertai dengan kajian dampak lalu lintas, tidak akan dapat diketahui efek yang terjadi seperti kemacetan atau tundaan. Berdasarkan Analisa Dampak Lalu Lintas (ANDALALIN) maka dapat diperhitungan berapa besarnya bangkitan, tarikan, dan nilai Derajat Kejenuhan (DS). Dengan mengetahui hal tersebut dapat dilakukan penangan rekayasa lalu-lintas dan manajemen lalu-lintas untuk mengatasi dampaknya. Adhi Commuter Properti melakukan pembangunan gedung baru di kawasan Jakarta Timur yaitu Apartemen Urban Signature. Pembangunan ini diperkirakan akan berpengaruh terhadap volume lalu-lintas pada sekitar area pembangunan diantaranya: Jl. Raya Ciracas dan Jl. Pengantin Ali. Pada tahun 2022 Jl. Raya Ciracas memiliki nilai Derajat Kejenuhan (DS) sebesar 1,80 dan 1,79 nilai tersebut menunjukan tingkat pelayanan pada kategori F,pada tahun 2027 Jl. Raya Ciracas memiliki nilai DS sebesar 2,73 dan 2,72 nilai tersebut menunjukan tingkat pelayanan pada kategori F, sedangkan Jl. Pengantin Ali pada tahun 2022 memiliki nilai DS sebesar 1,19 dan 1,16 nilai tersebut menunjukan tingkat pelayanan pada kategori F, pada tahun 2027 Jl. Pengantin Ali memiliki nilai DS sebesar 1,80 dan 1,76 nilai tersebut menunjukan tingkat pelayanan pada kategori F.