Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Curative Conservation Of The Metal Collection At Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Sekarlatih, Hariny Puspadewi; Susanto, Mikke; Ratna, Rr. Vegasari Adya
TUMATA: Journal of Cultural and Arts Management Vol 1, No 02 (2023): Desember 2023
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/tumata.v1i02.12066

Abstract

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta (MBVY) serves as evidence of prehistoric remnants and commemorates Indonesia's pre-independence struggle. Its diverse collection includes metals possessing historical and artistic value. Metal, prone to corrosion through oxidation, requires preventive measures against various damage agents. This study explores curative conservation practices for corroded metal collections at MBVY. Utilizing a descriptive-qualitative approach, data from observation, interviews, and documentation inform the analysis. Following standards like A Practical Guide to the Care and Conservation of Metal, the research outlines the curative conservation process—proposals, identification, documentation, repetition, monitoring, and evaluation. Challenges, including limited human resources, underscore the importance of adhering to standard operational procedures. 
Budaya Tradisional sebagai Daya Tarik Konten Modern: Representasi Unsur Budaya Tradisional dalam Konten Video Karya Raditya Bramantya Fariszy, Revta; Sagita, Virginia Ayu; Abadi, Medi Trilaksono dwi; Ratna, Rr. Vegasari Adya
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 22 No 1 (2024): April 2024
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v22i1.11558

Abstract

Era digitalisasi melahirkan beragam cara baru komunikasi termediasi yang lebih mudah dan ramah digunakan. Akibatnya, informasi global dengan cepat masuk dan mengikis budaya tradisional Indonesia. Tetap mengemas dalam bentuk media modern, Raditya Bramantya (Bramsky) membuat konten video yang diselingi unsur budaya tradisional Indonesia dengan semangat pelestarian. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana proses penerapan unsur budaya tradisional dalam karya Bramsky. Metode yang digunakan adalah kualitiatif dengan wawancara mendalam dan analisis konten video. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Bramsky menerapkan unsur budaya tradisional dengan fleksibel dan porsi yang terbatas. Pertimbangan budaya dan konsumsi khalayak memainkan peranan penting dalam proses produksi konten video. Hibridasi antara unsur budaya tradisional dengan modern menjadi kunci Bramsky untuk memikat audiens. Tetapi, Bramsky tidak menerapkan Pakem budaya secara lengkap.