Penurunan akhlak di kalangan anak-anak menjadi tantangan besar di era modern akibat pengaruh negatif dari teknologi dan lingkungan sosial yang kurang mendukung. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk membina akhlak anak-anak melalui strategi pentas seni Islami. Metode yang digunakan adalah pendekatan ABCD (Asset-Based Community Development) yang menekankan pemberdayaan masyarakat dengan memanfaatkan aset lokal. Program ini diterapkan di TPQ Gang Pematang Keramat, Bengkulu, dengan mengadakan kegiatan seperti nasyid, tarian adat Islami, dan penampilan Islam Ceria. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pentas seni Islami efektif dalam menanamkan nilai-nilai keislaman seperti Rukun Islam, Rukun Iman, serta membentuk karakter anak yang religius, disiplin, dan memiliki semangat belajar. Kegiatan ini juga memperkuat hubungan anak-anak dengan budaya lokal dan nilai spiritual.