Rahmawati
Universitas Patompo Makassar

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN KONSEP DIRI (SELF CONCEPT ) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS VIII SMP ISLAM TERPADU NURUL ASAFA TAKALAR Nurul Fajriah Yahya; Elpisah; Rahmawati
Journal Governance and Politics (JGP) Vol 3 No 2 (2023): Journal Governance and Politics (JGP)
Publisher : IISIP YAPIS Biak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis: 1) pengaruh kecerdasan emosional terhadap kemampuan berpikir kritis pada mata pelajaran IPS siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Nurul Asafa Takalar. 2) pengaruh konsep diri (Self Concept) terhadap kemampuan berpikir kritis pada mata pelajaran IPS siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Nurul Asafa Takalar. 3) pengaruh kecerdasan emosional dan konsep diri (Self Concept) secara simultan terhadap kemampuan berpikir kritis pada mata pelajaran IPS siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Nurul Asafa Takalar. Jenis penelitian yang digunakan penelitian ex-post facto yang bersifat kausalitas. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Nurul Asafa Takalar sebanyak 84 siswa. Teknik pengambilan Sampel dalam penelitian ini menggunakan Sampling Jenuh, Jumlah Sampel dalam penelitian ini adalah keseluruhan siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Nurul Asafa Takalar sebanyak 84 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan tes. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Terdapat pengaruh kecerdasan emosional terhadap kemampuan berpikir kritis pada mata pelajaran IPS siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Nurul Asafa Takalar diperoleh nilai p (Sig.) = 0,000. 2) Terdapat pengaruh konsep diri (Self Concept) terhadap kemampuan berpikir kritis pada mata pelajaran IPS siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Nurul Asafa Takalar diperoleh nilai p (Sig.) = 0,020. 3) Terdapat pengaruh kecerdasan emosional dan konsep diri (Self Concept) secara simultan terhadap kemampuan berpikir kritis pada mata pelajaran IPS siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Nurul Asafa Takalar diperoleh nilai p (Sig.) = 0,001.
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS V SDN KUMALA Mardiana; Muh.Yunus; Rahmawati
Journal Governance and Politics (JGP) Vol 3 No 2 (2023): Journal Governance and Politics (JGP)
Publisher : IISIP YAPIS Biak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) penerapan model Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan Keterampilan berpikir kritis pada mata pelajaran IPS di Kelas V SDN Kumala. 2) penerapan model Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan penguasaan konsep pada mata pelajaran IPS di Kelas V SDN Kumala. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Class Room Action Reserach) yang disingkat menjadi PTK. Karakteristik yang khas dari PTK adalah adanya tindakan-tindakan tertentu untuk memperbaiki proses belajar mengajar dikelas. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas Va SDN Kumala yang berjumlah 25 Siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi, dan tes yang selanjutnya dianalisis secara deskriptif. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif untuk menghitung rata-rata nilai, keterlaksanaan Model Problem Based Learning (PBL), dan peningkatan keterampilan berpikir kritis dan penguasaan konsep peserta didik pada setiap siklus. Indikator keberhasilan pada penelitian ini yaitu apabila 80% jumlah peserta didik dikelas telah memperoleh nilai 70 maka penelitian ini dikatakan berhasil, sebaliknya jika peserta didik dikelas memperoleh ≤ 70 maka penelitian ini belum berhasil atau bisa dilanjutkan ke tahap selanjutnya sampai indikator keberhasilan tercapai yakni 80%. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Penerapan model Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan keterampilan berfikir kritis pada mata pelajaran IPS di kelas V SDN Kumala mengalami peningkatan nilai rata-rata keterampilan berpikir kritis siswa dari 73,00 pada siklus I menjadi 83,84 pada siklus II dan peningkatan ketuntasan keterampilan berpikir kritis siswa dari 76,00% pada siklus I menjadi 88,00% pada siklus II. 2) Penerapan model Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan penguasaan konsep pada mata pelajaran IPS di kelas V SDN Kumala mengalami peningkatan nilai rata-rata penguasaan konsep siswa dari 48,00% pada siklus I menjadi 90,67% pada siklus II.
PENGARUH MANAJEMEN KEPALA SEKOLAH DAN KOMPETENSI PROFESI GURU TERHADAP PELAKSANAAN K13 PADA UPT SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN PASIMASUNGGU TIMUR Irna Satrianti; Husain A.S; Rahmawati
Journal Governance and Politics (JGP) Vol 3 No 2 (2023): Journal Governance and Politics (JGP)
Publisher : IISIP YAPIS Biak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis: 1) pengaruh manajemen kepala sekolah terhadap pelaksanaan K13 pada UPT sekolah dasar di kecamatan Pasimasunggu Timur Kabupaten kepulauan Selayar. 2) pengaruh kompetensi profesi guru terhadap pelaksanaan K13 pada UPT sekolah dasar di kecamatan Pasimasunggu Timur Kabupaten kepulauan Selayar. 3) pengaruh manajemen kepala sekolah dan kompetensi profesi guru secara simultan terhadap pelaksanaan K13 pada UPT sekolah dasar di kecamatan Pasimasunggu Timur. Jenis penelitian yang digunakan penelitian kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh tenaga pendidik di 5 UTP Sekolah Dasar di Kecamatan Pasimasunggu Timur sebanyak 50 orang tenaga pendidik. Teknik pengambilan Sampel dalam penelitian ini menggunakan Sampling Jenuh, Jumlah Sampel dalam penelitian ini adalah keseluruh tenaga pendidik di 5 UTP Sekolah Dasar di Kecamatan Pasimasunggu Timur sebanyak 50 orang tenaga pendidik sebagai responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Terdapat pengaruh manajemen kepala sekolah terhadap pelaksanaan K13 pada UPT sekolah dasar di kecamatan Pasimasunggu Timur Kabupaten kepulauan Selayar. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi positif dan nilai p kurang dari 0,05. 2) Terdapat pengaruh kompetensi profesi guru terhadap pelaksanaan K13 pada UPT sekolah dasar di kecamatan Pasimasunggu Timur Kabupaten kepulauan Selayar. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi positif dan nilai p kurang dari 0,05. 3) Terdapat pengaruh manajemen kepala sekolah dan kompetensi profesi guru secara simultan terhadap pelaksanaan K13 pada UPT sekolah dasar di kecamatan Pasimasunggu Timur. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi positif dan nilai p kurang dari 0,05 dengan besar pengaruh sebesar 78,0%.