Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendampingi Pemerintah Kecamatan Ampenan dalam perancangan ulang aplikasi E-Sampan guna menyederhanakan proses administrasi dan meningkatkan efisiensi layanan publik. Mitra dalam kegiatan ini adalah Pemerintah Kecamatan Ampenan, yang terdiri dari Camat, Sekretaris Camat, dan Lurah dari beberapa kelurahan di Kecamatan Ampenan, dengan total jumlah mitra yang terlibat sebanyak 15 orang. Metode pelaksanaan yang digunakan meliputi tahap perencanaan kerja, pembuatan materi pendampingan, pembahasan kebutuhan aplikasi, perancangan sistem, serta evaluasi dan penyusunan laporan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa seluruh tahapan telah dilaksanakan dengan baik dan sistematis, dengan partisipasi aktif dari seluruh pemangku kepentingan. Evaluasi menunjukkan bahwa aplikasi yang dirancang telah sesuai dengan keinginan dan kebutuhan stakeholder, serta siap untuk diimplementasikan. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah bahwa pendampingan yang diberikan berhasil meningkatkan pemahaman dan keterlibatan pemerintah setempat dalam perancangan aplikasi, serta memberikan solusi yang efektif untuk permasalahan administrasi yang ada. Rekomendasi yang diberikan adalah agar kegiatan pendampingan serupa dilakukan secara berkala untuk memastikan keberlanjutan dan peningkatan kualitas layanan publik di masa mendatang. Assistance In Planning The E-Saving Application For Ampenan Sub-District The aim of this activity was to assist the Government of Ampenan Sub-District in redesigning the E-Sampan application to simplify administrative processes and enhance the efficiency of public services. The partners involved in this activity were the Government of Ampenan Sub-District, including the Sub-District Head, Secretary, and Village Heads from various villages within the sub-district, with a total of 15 partners. The implementation method included work planning, preparation of assistance materials, discussion of application requirements, system design, and evaluation and reporting. The results showed that all stages were carried out systematically and successfully, with active participation from all stakeholders. Evaluation indicated that the designed application met the stakeholders' needs and expectations and was ready for implementation. The conclusion of this activity is that the provided assistance effectively increased the local government's understanding and involvement in the application design, offering a practical solution to existing administrative issues. It is recommended that similar assistance activities be conducted regularly to ensure the sustainability and improvement of public service quality in the future.