Golongan darah merupakan sebuah identitas dari seorang individu. Sistem penggolongan darah yang banyak dikenal yaitu sistem ABO dengan rincian golongan darah A, B , AB, dan O. Identitas dari golongan darah ini, kurang lebihnya merupakan sebuah informasi yang berperan besar dalam memenuhi kebutuhan darah. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar masyarakat dapat mengetahui golongan darah dan mengetahui fungsi dari jenis golongan darah tersebut. Desain yang dilakukan dalam kegiatan ini menggunakan desain deskriptif observasional yaitu menggambarkan hasil pemeriksaan golongan darah berdasarkan hasil observasi di lapangan. Hasil yang diperoleh yaitu persentase golongan darah dari masyarakat RW 004 kelurahan Mulyasari untuk golongan darah A yaitu 35,3%, golongan darah B yaitu 22,7%, golongan darah AB yaitu 8,7%, dan golongan darah O yaitu 33,3%. Golongan darah yang telah diperiksa dapat diketahui oleh masyarakat RW 004 dan dapat digunakan sebagai identitas oleh masyarakat jika dibutuhkan untuk meemnuhi kebutuhan darah, per individu dari masyarakat sudah mengetahui jenis golongan darah mereka.