Kholifatur Rosidah
Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sejarah Tan Hu Cin Jin dan Berdirinya Kelenteng Hoo Tong Bio Mahfud Mahfud; Intan Priastuti; Annisa Fitri Lestari; Febri Indah Lestari; Ega Maulina Oktaviyani; Nur Anisa’atus Sa’adah; Kholifatur Rosidah
SINGOSARI: Jurnal Perkumpulan Prodi Pendidikan Sejarah Se-Indonesia (P3SI) Wilayah Jawa Timur Vol. 1 No. 1 (2024): SINGOSARI: Jurnal P3SI Wilayah Jawa Timur
Publisher : CV. Sekawan Siji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63440/singosari.v1i1.1

Abstract

Penelitian ini berfokus pada kisah perjalanan Chen Fu Zhen Ren dalam membangun kuil Ho Tong Bio. Kuil ini digunakan sebagai tempat peribadatan umat Tionghoa diseluruh Indonesia yang bertempat di Banyuwangi. Ho Tong Bio merupakan kuil terbesar atau induk, karena dipercaya kuil tertua yang pertama kali di Jawa Timur. Kisah perjalanan Chen Fu Zhen Ren dimulai dari Bali sampai ke tanah Blambangan dan dikuti dengan dua pengawal setianya. Pada awalnya kuil ini dinamakan Ho Tong Bio, tetapi pada kepemimpinan Presiden Soeharto di ganti menjadi Nara Raksita karena tidak boleh melestarikan Bahasa Mandarin. Kemudian saat kepemimpinan Presiden Abdurahman Wahid diganti kembali menjadi Ho Tong Bio. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yakni dengan wawancara, observasi langsung, pengumpulan data, dan analisis visual serta studi dokumen.