Surya Bakti
Institut Syekh Abdul Halim Hasan Binjai

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengendalian dan Peningkatan Mutu Pendidikan Perguruan Tinggi: Konsep dan Aplikasi Neliwati; Surya Bakti; Sopian Lubis
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 3 (2024): DIDAKTIKA Agustus 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.944

Abstract

Tantangan global perguruan tinggi pada era industry 5.0 adalah msalah kualitas pendidikan. Menghadapi masalah tersebut, pemerintah menetapkan berbagai regulasi berupa kebijakan yang didasari oleh Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional untuk membangun kulitas pendidikan nasional. Harapan dari kebijakan peningkatan mutu melalu pengendalian mutu pendidikan adalah untuk menghasilakan masayarakt yang memiliki daya saing pada tingkat lokal maupun global. Pengawasan semua aspek proses pendidikan yang dilakukan pimpinan perguruan tinggi merupakan sebuah pengendalian mutu pendidikan dalam menghasilkan kualitas. Pengendalian yang, jika difokuskan pada aspek input-proses-output pendidikan, dapat memberikan manfaat yang signifikan dalam peningkatan mutu. Artikel ini adalah sebuah hasil mini riset yang dilakukan pada lembaga pendidikan swasta dengan tujuan untuk mengetahui langkah-langkah, proses pengendalian mutu pendidikan. Lalu kemuadian pengendalian tersebut diharapkan dapat meningkatkan kulitas pendidikan perguruan tinggi tersebut. Metode yang digunakan adalah kulitatif dengan pendekatan fenomenologi dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan studi dokumen di lapangan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pengendalaian adalah suatu proses yang terdiri dari merencanakan (menyusun tujuan dan standar kinerja), mengukur kinerja sebenarnya, membandingkan kinerja, dan melakukan perbaikan sebagai upaya peningkata. Fokus pengendalian mutu pendidikan yang dilakukan adalah evaluasi yang berkelanjutan untuk sampai pada lampauan terhadap Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti) dalam meningkatkan mutu. Sedangkan model yang diganakan dalam semua kegiatan yang telah ditetapkan adalah siklus perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan peningkatan (PPEPP) dengan pendekatan total quality improvement.
Analisis Perkembangan Kurikulum Pendidikan Nasional di Indonesia dari Kurikulum 1947 hingga Kurikulum Merdeka: Studi Literatur Maulidah Hasnah Anas; Surya Bakti; Yeny Nasril; Rabiatul Adawiyah
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1978

Abstract

Tujuan di konversikannya kurikulum karena menyesuaikan perkembangan zaman dan ilmu pengetahuan dalam bidang teknologi. Hal ini juga dipertimbangkan mengenai kemampuan finansial, kesediaan sarana dan prasarana, sumber daya manusia pelaksananya sehingga dapat menjadi tantangan dalam penetapan dan pelaksanaan kurikulum sebagaimana diharapkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur, mengambil sumber data dari artikel jurnal, buku, laporan penelitian, dan dokumen lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan terjadinya konversi kurikulum pendidikan dasar nasional dalam beberapa dekade sejak tahun 1945 hingga kurikulum merdeka tahun 2022. Keadaan ini menunjukkan bahwa terjadinya perjalanan panjang penyesuaian kurikulum terhadap dinamika pendidikan Indonesia. Penelitian ini menghasilkan suatu asumsi bahwasanya kurikulum sudah benar bila dalam pengembangannya terus dilakukan perubahan dan peningkatan guna mengantisapasi tertinggalnya dalam kemajuan pengetahuan dan teknologi. Karena dalam dunia pendidikanlah wahana yang dapat digunakan dalam penciptaan Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan berdedikasi tinggi.