Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Membangun Generasi yang Jujur dan Berintegritas Melalui Sosialisasi Anti Korupsi Oktavia Eka Rahayu; Regita Cahya Kuswara; Anisa Aulia Fitri; Tansri Adzlan Syah
Jurnal Cakrawala Akademika Vol. 1 No. 3 (2024): Edisi September-Oktober
Publisher : PT. Pustaka Cendekia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70182/JCA.v1i3.31

Abstract

Pendidikan Anti Korupsi merupakan strategi penting dalam pembentukan karakter anak yang berintegritas dan tidak terlibat dalam perbuatan korupsi. Kejujuran adalah salah satu nilai anti korupsi yang sangat penting. Anak yang memiliki karakter jujur lebih cenderung untuk selalu berbuat baik dan tidak melakukan kecurangan dalam hal apapun.  Maka dari itu perlu ditanamkan pendidikan anti korupsi sejak jenjang dasar. Pendidikan Anti Korupsi berfungsi untuk meningkatkan kepedulian masyarakat untuk membangun pemahaman tentang bahayanya dan akibat yang akan diterima ketika melakukan korupsi. Strategi Pendidikan anti korupsi pada siswa sekolah dasar (SD) dapat dilakukan dengan cara menanamkan sikap jujur, adil, berani dan disiplin pada peserta didik yang diimplementasikan dalam setiap pembelajaran bagi peserta didik. Metode pendidikan anti korupsi yang efektif melibatkan kegiatan sosialisasi langsung di kelas. Sosialisasi ini dapat dilakukan melalui ceramah,tanya jawab,dan kegiatan ekstrakulikuler yang mempromosikan nilai-nilai anti korupsi. Mengaplikasikan Pendidikan anti korupsi di sekolah dasar dapat dilakukan melalui pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, terdapat nilai-nilai anti korupsi yang diajarkan seperti nilai kejujuran dan kesederhanaan. Selain mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan juga bisa menjadi media dalam mengaplikasikan Pendidikan anti korupsi. Melalui mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, ditanamkan nilai-nilai tanggung- jawab, cinta tanah air dan bela negara.