Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

IMPLEMENTASI PENYUSUNAN ROLE COMPETENCY PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR ALAT BERAT Tansri Adzlan Syah; Sovi Septania
Psyche: Jurnal Psikologi Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/psyche.v2i2.239

Abstract

Proses penyesuaian terhadap perubahan ekonomi global menimbulkan berbagai gejala permaslahan pada PT. XYZ, diantaranya tidak puasnya konsumen terhadap kualitas unit yang dihasilkan, munculnya keluhan karyawan terkait dengan pekerjaan tambahan yang tanggung jawab jabatannya, hal ini menyebabkan karyawan terbebani dan muncul tidak puasan dari karyawan. Permasalahan yang terjadi pada akhirnya berdampak pada tidak tercapainya tujuan perusahaan seperti pemenuhan kepuasan pelanggan dan penurunan profit perusahaan. Tujuan penelitian untuk mendeteksi dan mengidentifikasi permasalahan yang terjadi pada PT. XYZ serta mengimplementasikan solusi. Metode penelitian melalui teknik open system dengan menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya kamus kompetensi pada PT. XYZ mengakibatkan pengaruh signifikan terhadap belum optimalnya pengelolaan sumber daya manusia. PT. XYZ ini belum memiliki kamus kompetensi yang dapat digunakan sebagai acuan untuk menggerakan setiap tugas dan tanggung jawab yang ada di perusahaan. Hasil Evaluasi implementasi penyusunan role competency yang dilakukan evaluator PT.XYZ menilai bahwa panduan, hasil role competency dan alat ukur kompetensi telah sesuai dengan kebutuhan organisasi PT. XYZ
SOSIALISASI KOPERASI PADA IBU IBU PKK PEKON GUNUNG SARI KECAMATAN ULUBELU KABUPATEN TANGGAMUS Shalahudin Habibullah; Indri Puspitasari; Medi Yansyah; Tansri Adzlan Syah
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2023): Volume 4 Nomor 4 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i4.19100

Abstract

Koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip Gerakan ekonomi rakyat yang berdasrkan asas kekeluargaan keberadaan di wilayah pepekonan diharapkan mampu mensejahterahkan kelompok masyarakat yang jauh dari perkotaan. Namun keberadaan koperasi hingga saat ini belum memiliki daya tarik bagi sebagian besar masyarakat terutama ibu ibu anggota PKK. Faktor penyebab tidak adanya kesadaran dari masyarakat, terkhusus ibu ibu PKK untuk membentuk koperasi di pekon ini, sebelum kegitan sosialisasi ini di lakukan adalah :1) pekon ini belum pernah mendapat sosialisasi koprasi 2) persepsi negatif sebagian masyarakat terhadap kelembagaan koprasi, 3) tidak adanya kelompok mayarakat yang peduli akan koperasi pekon, 4) kurangnya pemahaman konsep manfaat dan nilai nilai koperasi. Bentuk pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat dan ibu ibu anggota PKK tentang peran penting koperasi serta memberikan dorongan pada masyarakat untuk membangun koperasi di pekon terkhusus pekon Gunung Sari. Hasil dari kegiatan sosiallisasi yang telah dilakukan di Pekon Gunung Sari Kabupaten Tanggamus ini menunjukkan bahwa masyarakat khususnya ibu-ibu anggota PKK menjadi lebih sadar tentang keberadaan koperasi, tujuan dan mafaatnya. Mereka dapat memahami bagaimana koperasi dapat membantu mereka secara ekonomi.
Analysis Of The Influence Of Organizational Climate On Productivity Of Sharia Private Banking Employees In Indonesia Fauzie Senoaji; Akbar; Sudianto; Andi Amang; Tansri Adzlan Syah
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 9 No. 6 (2023): Desember 2023
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v9i6.1633

Abstract

Islamic finance has experienced one of the greatest growth rates in the previous ten years, even outpacing traditional financial markets. The momentum created by the pandemic's end can be exploited to promote the strongest possible economic expansion. Even so, the absence of a supportive organizational climate is still felt, which naturally disturbs the climate that has already been established. Every head office employee can have opportunity to act well, perform well, and, of course, be more productive at work with a positive corporate climate. The purpose of this study is to ascertain how workplace culture affects workers' productivity. This study employs quantitative methods along with descriptive ones. A sample of 30 employees was used in this investigation. A questionnaire with four alternative answers and a Likert scale score selection form was issued to all employees as the primary method of data gathering. In the meanwhile, document analyses and interviews are merely supplementary methods of data collection. Validity and reliability tests are used to assess the instruments employed, and then overall valid and reliable data is created. Data processing procedures are used to test the data's overall quality. The correlation between organizational climate and productivity was found to be 36%, and this finding indicates that organizational climate influences 36% of productivity, with the other 36% influenced by factors not included in this study.
Membangun Generasi yang Jujur dan Berintegritas Melalui Sosialisasi Anti Korupsi Oktavia Eka Rahayu; Regita Cahya Kuswara; Anisa Aulia Fitri; Tansri Adzlan Syah
Jurnal Cakrawala Akademika Vol. 1 No. 3 (2024): Edisi September-Oktober
Publisher : PT. Pustaka Cendekia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70182/JCA.v1i3.31

Abstract

Pendidikan Anti Korupsi merupakan strategi penting dalam pembentukan karakter anak yang berintegritas dan tidak terlibat dalam perbuatan korupsi. Kejujuran adalah salah satu nilai anti korupsi yang sangat penting. Anak yang memiliki karakter jujur lebih cenderung untuk selalu berbuat baik dan tidak melakukan kecurangan dalam hal apapun.  Maka dari itu perlu ditanamkan pendidikan anti korupsi sejak jenjang dasar. Pendidikan Anti Korupsi berfungsi untuk meningkatkan kepedulian masyarakat untuk membangun pemahaman tentang bahayanya dan akibat yang akan diterima ketika melakukan korupsi. Strategi Pendidikan anti korupsi pada siswa sekolah dasar (SD) dapat dilakukan dengan cara menanamkan sikap jujur, adil, berani dan disiplin pada peserta didik yang diimplementasikan dalam setiap pembelajaran bagi peserta didik. Metode pendidikan anti korupsi yang efektif melibatkan kegiatan sosialisasi langsung di kelas. Sosialisasi ini dapat dilakukan melalui ceramah,tanya jawab,dan kegiatan ekstrakulikuler yang mempromosikan nilai-nilai anti korupsi. Mengaplikasikan Pendidikan anti korupsi di sekolah dasar dapat dilakukan melalui pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, terdapat nilai-nilai anti korupsi yang diajarkan seperti nilai kejujuran dan kesederhanaan. Selain mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan juga bisa menjadi media dalam mengaplikasikan Pendidikan anti korupsi. Melalui mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, ditanamkan nilai-nilai tanggung- jawab, cinta tanah air dan bela negara.