Abstrak: Perempuan merupakan objek utama sebagai agen perubahan dalam membentuk karakter sosial yang tinggi khususnya dalam sektor kehutanan maupun pengelolaan secara berkelanjutan. Dalam membentuk karakter sosial, diperlukan suatu aktivitas yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan salah satunya adalah kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkuat peran perempuan dalam mendukung green ekonomi berkelanjutan melalui peningkatan pengetahuan dan pemahaman. Metode pelaksanaan kegiatan berupa pendidikan dan pelatihan. Peserta yang dilibatkan adalah perempuan yang terlibat pada Kelompok Usaha Perhutanan Sosial Kampung Waq Pondok Sayur Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah dengan jumlah peserta terlibat sebanyak 50 orang. Monitoring dan evaluasi yang dilakukan melalui kegiatan pretest dan posttest. Berdasarkan hasil pretest menunjukkan bahwa aspek gender, 100% peserta menginginkan peran, hak, dan akses yang sama dengan laki-laki, namun 30% menyatakan netral dalam pembagian tugas berdasarkan kesetaraan gender. sementara aspek manajemen organisasi, 100% peserta setuju akan perlunya kejelasan struktur organisasi dan pengelolaan yang baik, sedangkan 20% menyatakan netral dalam pembagian tugas yang adil. Dalam aspek jasa lingkungan, 100% peserta setuju akan pentingnya pengelolaan hutan dan peningkatan ekonomi. Hasil posttest menunjukkan adanya peningkatan signifikan. Pada aspek gender, 70% peserta setuju bahwa pembagian tugas kini lebih adil, dan 70% menyatakan sangat setuju bahwa perempuan dapat berkontribusi dalam peningkatan ekonomi. Dalam manajemen organisasi, 75% peserta menyatakan setuju dan 25% sangat setuju akan perlunya struktur organisasi yang jelas. Untuk jasa lingkungan, 25% peserta menyatakan sangat setuju bahwa perempuan harus berperan sebagai agen perubahan dalam pembangunan berkelanjutan. Dengan demikian, kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta, sehingga dapat menjadi agen perubahan dalam meningkatkan ekonomi berkelanjutan.Abstract: Women are the main object as agents of change in shaping high social character, especially in the forestry sector and sustainable management. In shaping social character, an activity that can increase knowledge and skills is needed, one of which is community service activities. The purpose of this activity is to strengthen the role of women in supporting a sustainable green economy through increased knowledge and understanding. The method of implementing activities is in the form of education and training. The participants involved were women involved in the Social Forestry Business Group of Waq Pondok Sayur Village, Bukit District, Bener Meriah Regency with a total of 50 participants involved. Monitoring and evaluation carried out through pretest and posttest activities. Based on the pretest results, it shows that in the gender aspect, 100% of participants want the same roles, rights, and access as men, but 30% are neutral on the division of tasks based on gender equality. While in the organizational management aspect, 100% of participants agree on the need for clarity of organizational structure and good management, while 20% are neutral on the fair division of tasks. In the aspect of environmental services, 100% of participants agreed on the importance of forest management and economic improvement. The posttest results showed a significant improvement. On the gender aspect, 70% of participants agreed that the division of tasks is now more equitable, and 70% strongly agreed that women can contribute to economic improvement. In organizational management, 75% of participants agreed and 25% strongly agreed on the need for a clear organizational structure. For environmental services, 25% of participants strongly agreed that women should act as agents of change in sustainable development. Thus, this activity succeeded in increasing the knowledge and skills of participants, so that they can become agents of change in improving a sustainable economy.