Articles
<![CDATA[ANALISIS PERTUMBUHAN NASABAH DAN STRUKTUR FINANSIAL DALAM MEMPREDIKSI PROFITABILITAS BANK SYARIAH ]]>
<![CDATA[Muslim, Ade Imam]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Akuntansi Vol 9 No 2 (2017): Jurnal Riset Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Akuntansi | Fakultas Ekonomi dan Bisnis | Universitas Komputer Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1256.166 KB)
|
DOI: 10.34010/jra.v9i2.536
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan nasabah dan struktur finansial dalam memprediksi profitabilitas di bank syariah. Pertumbuhan nasabah diproksikan oleh peningkatan atau penurunan nasabah pembiayaan, baik melalui skema ba’i murabahah, istishna dan salam maupun melalui skema pembiayaan musyarakah dan mudharabah. Peningkatan atau penurunan nasabah dapat ditentukan melalui perbandingan nasabah sekarang dengan tahun sebelumnya. Struktur finansial diproksikan oleh rasio Debt to Equity Ratio (DER) sementara profitabilitas bank syariah diproksikan oleh Return on Aset (ROA). Metode penelitian menggunakan metode prediktif dengan teknik analisis regresi berganda.  Data diambil melalui laporan keuangan Bank Syariah yang dipublikasikan di Bank Indonesia dari tahun 2010 sampai dengan Juni 2015 dengan metode pengambilan sampel secara random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan nasabah berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas. Hasil penelitian ini juga menerima hipotesis yang diajukan. Sementara itu, struktur finansial tidak berpengaruh negatif terhadap profitabilitas bank syariah. Hasil ini sekaligus menolak hipotesis yang diajukan. Dengan demikian dapat disimpulkan hanya satu hipotesis yang dapat diterima dalam penelitian ini. Berdasarkan koefisien regresi yang dihasilkan, profitabilitas dapat diprediksi meningkat.]]>
<![CDATA[ASIMETRI INFORMASI PADA EMITEN SYARIAH DAN DAMPAKNYA TERHADAP MANAJEMEN LABA ]]>
<![CDATA[Muslim, Ade Imam]]>;
<![CDATA[Widyastuti, Tri]]>
<![CDATA[ Jurnal ASET (Akuntansi Riset) Vol 11, No 2 (2019): Jurnal ASET (Akuntansi Riset) Juli -Desember 2019 [DOAJ & SINTA INDEXED] ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jaset.v11i2.19526
<![CDATA[Abstract. Earnings information is very important for investors in their decision-making process to enter in a capital market. Informations are very important for investors, asymmetry information is never expected by any investor. Asymmetry information is as well, a serious concern for regulators of capital markets. This study aims to determine the effect of asymmetry information on the presence or absence of earnings management practices in Sharia-based bonds and stocks issuers. Through 20 companies listed on the Jakarta Islamic Index we analysed, we found out that asymmetry information has no effect on earnings management on Sharia-based bonds and stocks issuers. In addition, we also did not find sufficient evidence that justify that Sharia-based bonds and stocks issuers practice earnings management.Keywords: asymmetry information; earnings managementAbstrak. Informasi laba sangat penting bagi investor yang akan memasuki pasar modal. Begitu pentingya informasi bagi investor sehingga asimetri informasi tidak diharapkan oleh para investor. Informasi asimetri juga menjadi perhatian serius dari para regulator dan pasar modal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh asimetri informasi terhadap ada tidaknya praktik manajemen laba di emiten syariah. Melalui 20 emiten yang dianalisis, kami menemukan bahwa asimetri informasi tidak berpengaruh terhadap manajemen laba pada emiten syariah. Selain itu, kami juga tidak menemukan bukti yang cukup kuat untuk menjustifikasi bahwa emiten syariah melakukan praktik manajemen laba.Kata Kunci: asimetri informasi; manajemen laba.]]>
<![CDATA[Pengaruh Latar Belakang Pendidikan dan Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Nirlaba terhadap Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan ]]>
<![CDATA[Muslim, Ade Imam]]>;
<![CDATA[Sufina, Lediana]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Keuangan dan Akuntansi Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Riset Keuangan dan Akuntansi (JRKA) ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Akuntansi, Universitas Kuningan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.25134/jrka.v4i1.1338
<![CDATA[This research aims to determine the effect of educational level and understanding accounting standards of non profit financial entity on the preparation and presentation financial statements. The population in this research is all mosques that hold financial records of Bandung Regency or Bandung City. The sample of research was taken incidentally with the respondent of finance department or doing the recording of finance in mosque as much as 30 mosque. The data collected is primary data through the spread of questionnaires both online and manual. Data processing technique is done through validity test, reliability, data conversion through Succesive Interval Method and hypothesis test through multiple regression analysis either partially or simultaneously. The result of this research shows that in general the compiler and reporter of the mosque's financial statements have not understood and know the term of PSAK. The preparation and presentation of financial statements in mosque entities still use single entry system. This system only records receipts and expenses. Meanwhile, the level of education and level of understanding of PSAK significantly influences the preparation and presentation of non-profit entity financial statements. This influence can be proved by the significance value of both variables that is 0.003 and 0.011. Keyword : Financial statements of nonprofit entities, PSAK.]]>
<![CDATA[Analisis Perbandingan Model Prediksi Financial Distress pada Sub Sektor Textile dan Garment ]]>
<![CDATA[Rivanda, Agil Krisna]]>;
<![CDATA[Muslim, Ade Imam]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan Vol 9, No 3 (2021): Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan. Desember 2021 [DOAJ & SINTA Indexed] ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Akuntansi FPEB UPI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jrak.v9i3.32450
<![CDATA[Abstract. The aims of this study is to identify the variables used in financial distress prediction dominantly and to identify the best accuraction and clasification from the financial distress prediction models. The objects are 15 textile and garment companies listed in Indonesia Stock Exchange since 2010 to 2018 using logistic regression and multiple discriminant analysis methods. The variables used financial ratios indicators from the aspects of the operation capacity, liquidity, profitability, solvency, asset management capacity and growth capacity. The results of the study suggest that the model based on a logit function out performs the classification accuracy of the discriminant model. The classification power created by logistic regression was 85.92% while the classification power created by multiple discriminant analysis was 83.70%. The best accuracy came from logistic regression models with 71 from 71 observations predicted fall into health firm category were classified correctly (100%), and 19 from 64 textile and garment companies repondends predicted fall into financial distress category were classified correctly (70,30%). The most significant predictors of impeding firms failure appear to be debt to equity ratio, return on assets ratio, return on equity ratio and working capital to total assets. Keywords. Financial distress prediction; Financial ratio; Logistic regression, Multivariate discriminant analysis]]>
<![CDATA[PENERAPAN SOFTWARE AKUNTANSI, PENGUKURAN KEPUASAN ORANG TUA SISWA DAN PENGEMBANGAN MINI GREEN HOUSE DI YAYASAN ]]>
<![CDATA[Ade Imam Muslim]]>;
<![CDATA[Tri Widiastuty]]>;
<![CDATA[Fitri Lestari]]>
<![CDATA[ Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas Vol 2 No 1 (2017): Jurnal Dharma Bhakti ]]>
Publisher : <![CDATA[STIE Ekuitas ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52250/p3m.v2i1.59
<![CDATA[Sekolah Alam Bandung (SAB) merupakan sekolah yang menjadikan dimensi alam sebagai sumber ilmu. Penggagas konsep pendidikan Sekolah Alam adalah Lendo Novo. Pada awalnya konsep pendidikan ini hanya merupakan suatu gagasan pendidikan, namun kemudian dicoba untuk diwujudkan menjadi sebuah model sekolah. Konsep pendidikan Sekolah Alam Bandung tidak menggunakan gedung sekolah melainkan saung kelas yang terbuat dari kayu.Permasalahan yang dihadapi di Sekolah Alam Bandung, yaitu belum tersedianya software akuntansi untuk memudahkan dalam pencatatan keuangan. Saat ini pencatatan keuangan dilakukan dengan menggunakan Ms Excel. Pembuatan laporan keuangan belum dilakukan setiap bulan atau dilakukan hanya setahun sekali, banyaknya pesaing baru yang hampir menyerupai konsep Sekolah Alam Bandung menjadi ancaman bagi Sekolah Alam Bandung sebagai penyedia jasa pendidikan dan kondisi mini green house sebagai sarana belajar bagi siswa perlu dilakukan perbaikan. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah melakukan pendampingan penyusunan laporan keuangan dengan menggunakan software akuntansi berbasis Excel secara otomatis dan juga menyebarkan kuesioner sebagai bentuk pengukuran kepuasan orang tua siswa atas layanan sekolah.]]>
<![CDATA[STRATEGI MENINGKATKAN PEMASARAN UNGGAS KAMI MELALUI DESAIN PACKAGING DAN PELATIHAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BERBASIS EMKM ]]>
<![CDATA[Ade Imam Muslim]]>;
<![CDATA[Fitri Lestari]]>;
<![CDATA[Tri Widiastuty]]>
<![CDATA[ Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas Vol 5 No 1 (2020): Jurnal Dharma Bhakti ]]>
Publisher : <![CDATA[STIE Ekuitas ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52250/p3m.v5i1.94
<![CDATA[Masalah utama yang dialami oleh UNGGAS KAMI adalah mesin penetas telur baru memiliki satu dengan kapasitas 1000 telur, semakin banyak mesin penetas telur maka semakin banyak produksi telur untuk menghasilkan DOD. Setiap mesin penetas harus ada thermostat, thermometer dan hygrometer. Sehingga apabila mesin penetas bertambah, maka thermostat, thermometer dan hygrometer pun harus ada. Inipun berpengaruh pada suplai listrik atau genset, karena mesin penetas telur menggunakan listrik selama proses penetasan 28 hari sehingga untuk mengantisipasi ketika suplai listrik dari PLN padam tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, dapat menggunakan genset. Kapasitas genset yang dimiliki 2kva, oleh karena itu apabila mesin penetas bertambah kapasitas genset juga bertambah. Selain itu, perputaran uang untuk modal megalami kendala dikarenakan banyaknya piutang yang tidak tercatat. Terkait belum memahami penyusunan laporan keuangan. Saat ini mitra belum menyusun laporan keuangannya dan belum paham dalam menghitung modal, biaya produksi, piutang dan laba kotor. Dari segi pemasaran, mitra akan ditawarkan packaging telur asin supaya memiliki daya jual lebih dan tidak hanya DOD yang dipasarkan melalui internet tetapi telur asin juga dapat dipasarkan melalui media promosi yang efektif. Pembenahan pemasaran dengan pemasangan plang nama. Saat ini mitra tidak memiliki identitas atau plang nama di lokasi pemasaran.]]>
<![CDATA[STRATEGI MENINGKATKAN PENJUALAN KERIPIK PISANG YOANDA MELALUI DESAIN PACKAGING DAN PELATIHAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BERBASIS EMKM DENGAN SOFTWARE LAMIKRO ]]>
<![CDATA[Tri Widiastuty]]>;
<![CDATA[Fitri Lestari]]>;
<![CDATA[Ade Imam Muslim]]>
<![CDATA[ Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas Vol 3 No 2 (2019): Jurnal Dharma Bhakti ]]>
Publisher : <![CDATA[STIE Ekuitas ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52250/p3m.v3i2.148
<![CDATA[Pengabdian pada masyarakat ini dilakukan pada usaha Keripik Yoanda yang berlokasi di Cigugur Tengah Cimahi. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu mengatasi permasalahan yang dialami oleh UMKM tersebut khususnya yang berkaitan dengan peralatan operasional yang belum memadai, kurangnya pemahaman atas pembuatan laporan keuangan dan penghitungan harga pokok penjualan, serta pembenahan packaging. Metode pelaksanaan dari kegiatan pengabdian ini adalah pengadaan peralatan operasional yang dibutuhkan, melakukan pelatihan penyusunan laporan keuangan berbasis EMKM dengan software Lamikro serta menawarkan desain baru yang dapat digunakan oleh mitra yang tentunya lebih menarik. Hasil dari kegiatan ini adalah kami menyediakan peralatan operasional seperti sealer, spinner serta sticker untuk packaging kemasan plastik. Kami pun menyediakan modul pelatihan penyusunan laporan keuangan menggunakan software Lamikro. Diharapkan hasil dari kegiatan ini dapat bermanfaat dan membantu mitra dalam meningkatkan omset penjualannya di masa yang akan datang.]]>
<![CDATA[Strategi Meningkatkan Omzet Tangkal Furniture Melalui Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Pembenahan Pencatatan Keuangan ]]>
<![CDATA[Ade Imam Muslim]]>;
<![CDATA[Fitri Lestari]]>;
<![CDATA[Tri Widiastuty]]>
<![CDATA[ Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2021): Februari ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammadiyah Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30651/aks.v5i1.6163
<![CDATA[Tangkal Furniture merupakan suatu bisnis yang tercipta melalui ide kreatif terhadap suatu inovasi mengenai konsep pembuatan furniture. Banyak masyarakat yang menggunakan furniture dengan pilihan bahan baku kayu. Begitupun dengan Tangkal memilih bahan baku kayu dengan jenis Trembesi. Tangkal Furniture ini berlokasi di Jalan Cisaranten Wetan Kecamatan Cinambo Kota Bandung. Lokasi ini kurang memadai karena tidak berada di pinggir jalan umum atau jalan besar dan sulit diakses oleh konsumen bila menggunakan kendaraan roda empat. Tempat produksi masih bergabung dengan rumah tinggal sehingga memiliki keterbatasan tempat. Masalah utama yang dialami oleh Tangkal Furniture adalah kurangnya peralatan untuk menunjang proses produksi, kesulitan dalam menggarap pemasaran melalui media sosial maupun direct marketing (pemasaaran langsung) dan menentukan segmentasi pasar, kurangngnya teknik pemasaran dalam menentukan segmen menengah ke atas dengan kualitas bahan baku trembesi, serta pencatatan keuangan yang belum memadai. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini fokus pada perapihan pencatatan keuangan melalui pelatihan penyusunan laporan keuangan berbasis EMKM dan melakukan pendampingan dalam menentukan segmentasi, target dan posisi pasar yang selanjutnya menentukan media promosi yang tepat untuk memasarkan produknya.Kata Kunci: omset; siApik; media sosial. Strategies to Increase Turnover Tangkal Furniture Through Utilization of Information Technology and Improvement Financial RecordsABSTRACTTangkal Furniture is a business that is created through creative ideas for an innovation regarding the concept of making furniture. Many people use furniture with a choice of wood raw materials. Likewise with Tangkal choosing wood raw materials with the Trembesi type. Tangkal Furniture is located on Jalan Cisaranten Wetan, Cinambo District, Bandung City. This location is inadequate because it is not on the side of a public road or big road and is difficult for consumers to access when using a four-wheeled vehicle. The production site is still joined by a residence so it has limited space. The main problems experienced by Tangkal Furniture are the lack of equipment to support the production process, difficulty in working on marketing through social media and direct marketing (direct marketing) and determining market segmentation, lack of marketing techniques in determining the middle to upper segment with quality raw materials of trembesi, and inadequate financial records. This method of implementing community service activities focuses on tidying up financial records through training in preparing EMKM-based financial reports and providing assistance in determining segmentation, targets and market positions which further determine the appropriate promotional media to market its products.Keyword: omzet, siApik, social media.]]>
<![CDATA[Pengaruh Investment Opportunity Set dan Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Kualitas Laba ]]>
<![CDATA[Dwi Putri Aningrum]]>;
<![CDATA[Ade Imam Muslim]]>
<![CDATA[ Wahana Riset Akuntansi Vol 8, No 2 (2020) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/wra.v8i2.111845
<![CDATA[This research aims to investigate the effect of the investment opportunity set and the implementation of good corporate governance on earnings quality. The observations in this research amounted to 75 data from manufacturing companies listed on the IDX in 2015-2019 that have met the purposive sampling criteria. Based on the results of panel data regression, it is concluded that the investment opportunity set and the implementation of good corporate governance have a significant effect simultaneously on earnings quality. Partially, the investment opportunity set and managerial ownership have no effect on earnings quality. Meanwhile, institutional ownership and independent board of commissioners have a significant negative effect on earnings quality.Keywords: Investment Opportunity Set; Managerial Ownership; Institutional Ownership; Independent Board of Commissioners; Earnings Quality.]]>
