Muhammad Fajrin Alfadilah
UIN Palangka Raya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Menajemen Mutu di SMKN 1 Bukit Santuai Muhammad Fajrin Alfadilah; Siminto
Jurnal Ilmiah Literasi Indonesia Vol. 1 No. 1 (2025): JUNI 2025
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/3remf707

Abstract

Manajemen mutu menjadi faktor kunci dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan vokasi, terutama dalam menghadapi tuntutan dunia kerja yang dinamis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik observasi dan dokumentasi untuk menggali strategi yang diterapkan oleh sekolah serta hambatan yang muncul dalam pelaksanaannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan manajemen mutu di SMKN 1 Bukit Santuai telah sesuai dengan prinsip-prinsip seperti orientasi terhadap pelanggan (siswa, orang tua, dan masyarakat), Peningkatan kompetensi guru, dan penguatan kemitraan dengan dunia usaha dan industri. Namun demikian, hambatan seperti keterbatasan sumber daya manusia dan rendahnya budaya disiplin siswa
Pengelolaan Barang Milik Daerah di Lingkungan Sekolah: Kasus di SMKN 1 Bukit Santuai Muhammad Fajrin Alfadilah; Sabarun; Santi Erliana
Educational Journal Vol. 1 No. 1 (2025): AGUSTUS-OKTOBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/drc1wd25

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD) di lingkungan sekolah, dengan studi kasus di SMKN 1 Bukit Santuai. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, serta studi dokumentasi, penelitian ini menemukan bahwa tahapan pengelolaan aset sebagaimana diatur dalam Permendagri No. 19 Tahun 2016 sebagian belum berjalan optimal. Permasalahan pengelolaan aset di SMKN 1 Bukit Santuai terdapat di tahapan pemeliharaan dan perawatan aset sekolah yang belum terjadwal rutin, Penggunaan aset sekolah yang kurang di manfaatkan, serta penghapusan dan pengamanan aset yang belum di lengkapi dengan identifikasi seperti kode barang dan label aset. Kendati demikian, terdapat tahapan pengelolaan aset yang berjalan optimal seperti aspek perencanaan yang berbasis kebutuhan aktual, pencatatan dan pelaporan aset sekolah yang sudah dilakukan secara digitalisasi.