Nainggolan, Tiffany Abigail
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Upaya UNESCO dalam Menekan Angka Buta Huruf di Sudan Selatan dalam Rangka Implementasi SDG Nainggolan, Tiffany Abigail; Azzumar, Muhammad Arsy; Heryadi, R. Dudy; Sari, Deasy Silvya
Padjadjaran Journal of International Relations Vol 7, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/padjir.v7i2.61771

Abstract

Sudan Selatan merupakan negara yang memiliki tingkat iliterasi tertinggi di Sub-Sahara. Menurut UNESCO, Sudan Selatan merupakan negara ke-3 di dunia dengan tingkat angka buta huruf orang dewasa terendah. Data ini membuktikan bahwa angka buta huruf di Sudan Selatan menjadi permasalahan yang memerlukan perhatian khusus. Tercatat 2,8 juta anak-anak berhenti sekolah disebabkan oleh kurangnya kemampuan guru dalam mengajar, fasilitas yang tidak memadai, kelaparan, konflik, perubahan iklim, pernikahan dini, kurangnya mobilitas dan alat bantu bagi siswa disabilitas. Isu ini mendorong pemerintah dan organisasi internasional untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui usaha menekan angka buta huruf di Sudan Selatan sebagai upaya implementasi SDG 4. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan studi pustaka sebagai metode pengumpulan data, artikel ini ditulis untuk menganalisis peran UNESCO dalam menekan angka buta huruf di Sudan Selatan sebagai salah satu upaya implementasi SDG 4. Untuk memahami dan menjelaskan isu tersebut, penulis menggunakan konsep Sustainable Development Goals 4.6 dan konsep organisasi internasional. Berdasarkan studi ini, penulis menemukan bahwa UNESCO turut melakukan upaya melalui berbagai agenda dengan tujuan mendorong kualitas pendidikan di Sudan Selatan. Upaya UNESCO mendorong implementasi SDG 4.6 yang memiliki fokus terhadap peningkatan angka literasi dan numerasi masyarakat. South Sudan has the highest illiteracy rate in Sub-Saharan Africa. According to UNESCO, South Sudan has the world's third-lowest adult illiteracy rate. This statistic demonstrates that the illiteracy rate in South Sudan is a serious issue. 2.8 million children have dropped out of school owing to a lack of teaching skills, poor facilities, starvation, violence, climate change, early marriage, and a lack of mobility and assistive equipment for students with impairments. This problem urges the government and international organizations to enhance the quality of education in South Sudan by reducing illiteracy as part of the implementation of SDG 4. By using a qualitative approach and literature studies as data collection methods, this article was written to analyze UNESCO's role in reducing illiteracy in South Sudan as part of SDG 4 implementation. To understand and explain that issue, the authors use Sustainable Development Goals 4.6 concept and the international organization concept. Based on this study, the authors found UNESCO is also working to improve the quality of education in South Sudan through various programs. UNESCO's efforts to promote the implementation of SDG 4.6, which focuses on improving literacy and numeracy rates.