Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Dinamika Kualitas Air pada Kolam Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) dengan Media Air Laut Buatan dan Perlakuan Dosis Fermentasi Bekatul yang Berbeda: Dynamics of Water Quality in Cultivating Ponds for Vannamei Shrimp (Litopenaeus Vannamei) Using Artificial Sea Water and Treatment with Different Rice and Fermentation Doses Suryanto Hertika, Asus Maizar; Musa, Muhammad; Arfiati, Diana; Risjani, Yenny; Rahardjo, Seto Sugianto Prabowo; Supriatin, Febriyani Eka; Nurdiani, Rahmi; Andayani, Sri; Utami, Tiwi Nurjannati; Putra, Renanda Baghaz D.S.; Ertikasari, Nuning; Kurnianingsih, Asmiyati; Alfarisi, Muhammad Asnin; Savira, Riza; Aisyah, Jumrotul; Patresna, Laelatul Nisa
JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research) Vol. 9 No. 1 (2025): JFMR on March
Publisher : Faculty of Fisheries and Marine Science, Brawijaya University, Malang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jfmr.2025.009.01.14

Abstract

Udang vaname merupakan biota budidaya yang sangat rentan terhadap lingkungan sekitarnya. Kondisi kualitas air yang tidak ideal dapat mengakibatkan udang mengalami stress dan menghambat pertumbuhannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan dosis yang tepat dari pemberian fermentasi bekatul dan EM4 sebagai probiotik berdasarkan dampaknya terhadap perbaikan kualitas air kolam budidaya udang vaname. Penelitian ini dilakukan dengan mengaplikasikan 3 perlakuan berbeda terdiri dari kontrol, perlakuan 1 dengan dosis fermentasi bekatul 25 g dan EM4 10 ml dan perlakuan 2 dengan dosis fermentasi bekatul 50 g dan EM4 20 ml. Parameter kualitas air yang diukur sebanyak tujuh yaitu suhu, oksigen terlarut, pH, nitrat, nitrit, ammonia, dan fosfat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi kualitas air kolam udang cukup ideal dan perlakuan 1 dengan dosis fermentasi bekatul 25 g dan EM4 10 ml secara konsisten lebih unggul dalam memperbaiki kondisi kualitas air dibandingkan dengan perlakuan lainnya.   Vannamei shrimp are cultured biota that are very vulnerable to the surrounding environment. Water quality conditions that are not ideal can cause shrimp to experience stress and inhibit their growth. This study aimed to determine the appropriate dose of fermented rice bran and EM4 as probiotics based on their impact on improving the water quality of vannamei shrimp culture ponds. This study was conducted by applying 3 different treatments consisting of control, treatment 1 with fermented rice bran dose of 25 g and EM4 10 ml and treatment 2 with fermented rice bran dose of 50 g and EM4 20 ml. Seven water quality parameters were measured, temperature, dissolved oxygen, pH, nitrate, nitrite, ammonia, and phosphate. The results showed that the water quality conditions of shrimp ponds were quite ideal and treatment 1 with a fermentation dose of 25 g rice bran and 10 ml EM4 was consistently superior in improving water quality conditions compared to other treatments.