Covid - 19 atau Corona Virus merupakan penyakit yang di sebabkan oleh infeksivirus severe acute respiratory syndrome coronavirus. Covid -19 dapat menganggu sistempernapasan, mulai dari gejala yang ringan seperti flu, hingga infeksi paru - paru.Perkembangan kasus ini sangatla cepat karena minimnya tingkat kesadaran masyarakat, virusini tidak mengenal umur mereka menyerang semua kalangan mulai dari anak anak sampailansia sekalipun. Adapun upaya pemerintah dalam menanggulangi angka kenaikanmasyarakat yang terpapar virus ini salah satunya dengan memberiakan vaksin kepadamasyarakat guna menguatkan imun tubuh masyarakat.Penelitian ini bertujuan untukmengetahui bagaimana komunikasi persuasif tenaga kesehatan dengan masyarakat dalampemahaman terhadap vaksin Covid - 19 tersebut. Dalam penelitian ini peneliti menggunakanmetode kualitatif deskriptif dengan teknik mengumpulkan data berupa oservasi, wawancara,dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini yaitu tenaga kesehatan di puskesmas tempatsaya meneliti dan masyarakat yang masuk sebagai zona kerja puskesmas tersebut. Adapunpenelitian ini berlandaskan teori perubahan sikap. Hasil penelitian ini menujukan bahwakomunikasi persuasif yang di lakukan tenaga kesehatan puskesmas sabokingkingmendapatkan hasil yang efektif dengan cara melakukan sosialisasi secara door to door yangdisertai dengan pembagian sembako, edukasi dan pendekatan khusus kepada keluarga lansia,serta menerangkan bahwa usia lansia merupakan usia yang mudah terpapar virus Covid-19karena kekebalan tubuh yang telah mengurang sehingga membutuhkan vaksin. Hambatantenaga kesehatan dalam melakukan proses komunikasi persuasif kepada masyarakat yangpertama karena banyaknya berita atau kabar yang beredar di masyarakat bahwasanyavaksinasi Prasangka (Prejudice) prasangka dari masyarakat kepada tenaga kesehatan dalammenyampaikan pemahaman mengenai vaksin covid-19, stereotip pemikiran negatifmasyarakat mengenai vaksin covid-19, megarah pada dan motivasi masyarakat yangmemiliki alasan untuk tidak menggunakan vaksin covid-19 karena termotivasi darilingkungan sekitar atau tokoh lain yang tidak menggunakan dengan kepercayaannya.