Karepouwan, Jeswendy Godlife
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Indeks massa tubuh dan kadar asam urat pada masyarakat Karepouwan, Jeswendy Godlife; Pitoy, Frendy Fernando; Wanta, Marshenda Vinolia Megavanesha
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 16 No. 01 (2025): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v16i01.1525

Abstract

Latar Belakang: Obesitas dapat meningkatkan produksi hormon leptin, yang berlebih dapat mengganggu reabsorpsi asam urat di ginjal, menyebabkan hiperurisemia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dan kadar asam urat pada masyarakat Kelurahan Sarongsong 2.Metode: Penelitian ini menerapkan desain deskriptif korelasi melalui pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian diambil menggunakan  teknik purposive sampling dengan 226 responden.  IMT telah ditentukan dengan pengukuran tinggi badan dan berat badan dengan menggunakan instrumen timbangan analog dan stature meter. Sedangkan pengukuran kadar asam urat menggunakan uric acid meter. Analisis data dengan uji Spearman Rank dengan bantuan Statistical Package For The Social Science (SPSS) 26.Hasil: Mayoritas responden memiliki nilai IMT pada kategori obesitas dengan jumlah 126 (55,7%) responden, dan untuk kadar asam urat berada pada kategori normal dengan jumlah 133 (58,8%) responden. Lebih lanjut, hasil analisis spearman rank menunjukkan bahwa nilai p=0,180.Kesimpulan: Tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara IMT dengan kadar asam urat pada masyarakat Kelurahan Sarongsong 2. Oleh karena itu, disarankan untuk peneliti selanjutnya dapat meneliti variabel lain seperti pola makan, genetik, dan aktivitas fisik.
Dukungan Keluarga Dan Kepatuhan Minum Obat Hipertensi Pada Lansia Di Kecamatan Ratahan Wanta, Marshenda Vinolia Megavanesha; Karepouwan, Jeswendy Godlife; Sigar, Avril Elke Emily; Caroline, Anggryani; Pitoy, Frendy Fernando
Journal Nursing Care Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Gorontalo Vol 10, No 1 (2024): JOURNAL NURSING CARE
Publisher : Poltekkes Kemenkes Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52365/jnc.v10i1.978

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi merupakan penyakit yang ditandai dengan meningkatnya tekanan darah diatas batas normal dan paling sering diderita oleh lansia. Penanganan yang dapat dilakukan pada penderita hipertensi yaitu patuh dalam mengonsumsi obat hipertensi. Patuh dalam pengobatan adalah hal yang sangat susah untuk dilakukan sehingga sangat dibutuhkan dukungan dari keluarga dalam melaksanakanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat hipertensi pada lansia di Kecamatan Ratahan.Metode: Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan metode deskriptif korelasi melalui pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan besar sampel sebanyak 155 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dukungan keluarga, dan kuesioner Morisky Medication Adherence Scale (MMAS).Hasil: Diperoleh bahwa sebagian besar responden berada pada kategori dukungan keluarga baik dengan jumlah partisipan sebanyak 126 (81,3%) partisipan dan tidak patuh minum obat hipertensi dengan jumlah 83 (53,5%) partisipan. Setelah dilakukan alalisis bivariat dengan menggunakan rumus Spearman Rank didapati nilai p=0,001, r= 0,254.Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat hipertensi pada lansia di Kecamatan Ratahan. Hubungan bersifat lemah dengan arah positif dimana semakin tinggi dukungan keluarga diberikan maka semakin patuh lansia dalam mengonsumi obat hipertensi. Menjadi suatu pekerjaan yang penting bagi tenaga kesehatan khususnya perawat dalam bidang komunitas untuk dapat memberikan penyuluhan kesehatan mengenai peran keluarga dalam mendukung keberhasilan penggunaan obat khususnya bagi penderita penyakit kronis seperti hipertensi. Bagi lansia sendiri disarankan untuk patuh dalam mengonsumsi obat baik ada atau tidaknya gejala hipertensi yang muncul.