Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Upaya habituasi Keseharian Siswa Berakhlak Mulia dan Berkarakter Islami sebagai Wujud Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa Natiqotul Istiqomah; Gunawan Santoso; Zahrotul Fitriyyah; Edi Ribowo
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 4 (2023): Oktober 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v2i4.621

Abstract

Pendidikan dalam kelas 1 SD merupakan tahap awal perkembangan karakter dan moral siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi upaya penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan pembiasaan sehari-hari siswa kelas 1 SD sebagai sarana untuk mengembangkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan karakter Islami. Integrasi nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dengan nilai-nilai agama Islam dalam pendidikan bertujuan untuk menciptakan generasi yang memiliki akhlak mulia dan karakter yang kuat. Dalam konteks ini, melibatkan orang tua, guru, dan pihak berkepentingan lainnya merupakan bagian penting dalam mendukung implementasi pendidikan yang seimbang dan harmonis. Hasil penelitian ini akan membantu dalam memahami dampak integrasi nilai-nilai ini pada perkembangan karakter siswa, serta pentingnya menjaga harmoni antara nilai-nilai agama Islam dan Pancasila dalam Pendidikan.
Identifikasi Menjaga Lingkungan Sekitar Sebagai Tempat Hunian yang Nyaman Bagi Semua Warga Zahro, Zahrotul Fitriyyyah; Gunawan Santoso; Natiqotul Istiqomah; Ikhwatul Mujahadah
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 4 (2023): Oktober 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v2i4.637

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pentingnya menjaga lingkungan sekitar sebagai tempat hunian yang nyaman bagi semua warga, terutama siswa kelas 5 di sekolah dasar. Dalam upaya mencapai tujuan ini, penelitian ini mengeksplorasi konsep gotong royong dan kolaborasi sebagai sarana untuk memperbaiki kualitas lingkungan sekolah. Metode penelitian yang digunakan mencakup survei, wawancara, dan observasi terhadap siswa, guru, staf sekolah, dan orang tua di sebuah sekolah dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan lingkungan dan kesadaran berperan penting dalam membentuk pemahaman siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan. Siswa yang terlibat dalam kegiatan gotong royong dan kolaborasi mampu merasakan dampak positifnya pada lingkungan sekolah, termasuk perbaikan fisik, kebersihan, dan kenyamanan. Dalam prosesnya, siswa mengalami perubahan perilaku positif, seperti pengelolaan sampah yang lebih baik dan pengembangan nilai-nilai sosial seperti kerjasama dan tanggung jawab. Kesimpulannya, upaya untuk menjaga lingkungan sebagai tempat hunian yang nyaman melalui gotong royong dan kolaborasi di SD Kelas 5 adalah penting untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan kesadaran lingkungan siswa. Kolaborasi antara semua pemangku kepentingan dan perencanaan berkelanjangan adalah kunci untuk menciptakan perubahan yang berkelanjutan dalam lingkungan sekolah. Dengan demikian, penelitian ini memberikan dasar yang kuat untuk memahami peran lingkungan sekolah dalam membentuk sikap dan perilaku siswa terhadap lingkungan serta mengidentifikasi strategi efektif untuk meningkatkan kualitas lingkungan sekolah.
Persfektif aktual Pendidikan dalam Membentuk Pemahaman Nilai Persatuan di Kalangan Individu dan Masyarakat Natiqotul Istiqomah; Gunawan Santoso; Edi Ribowo; Zahrotul Fitriyyah
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 3 (2023): Agustus 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v2i3.1376

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendalami peran pendidikan dalam membentuk pemahaman dan nilai-nilai persatuan di kalangan individu dan masyarakat. Dengan fokus pada konteks pendidikan dalam masyarakat dan signifikansi persatuan dalam aspek sosial, penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk menganalisis dampak pendidikan terhadap persepsi dan nilai-nilai persatuan. Melalui rumusan masalah yang menyoroti hubungan antara pendidikan dan persatuan, penelitian ini membidik pemahaman mendalam tentang keterkaitan tersebut. Diharapkan temuan penelitian ini dapat memberikan kontribusi pada pemahaman kita tentang bagaimana sistem pendidikan dapat menjadi agen penting dalam membentuk individu dan masyarakat yang memegang nilai-nilai persatuan. Implikasi praktis penelitian ini mencakup saran untuk pengembangan kebijakan pendidikan yang mendukung nilai-nilai persatuan serta perbaikan dalam implementasi praktik pendidikan yang berfokus pada keseimbangan antara keberagaman dan persatuan.
Tantangan Pendidikan Karakter Dalam Mengatasi Krisis Kepercayaan Kepada Guru Di Sekolah Dasar Natiqotul Istiqomah; Iswan; Gunawan Santoso; Edi Ribowo
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 5 (2023): November 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v2i5.1377

Abstract

Penelitian dengan judul Tantangan Pendidikan Karakter dalam Mengatasi Krisis Kepercayaan Orang Tua Terhadap Guru di Sekolah Dasar ini membahas permasalahan krusial dalam pendidikan karakter di tingkat sekolah dasar, yaitu tantangan dalam mengatasi krisis kepercayaan orang tua terhadap guru. Dalam konteks ini, peran penting orang tua dan guru sebagai agen pendidikan karakter menjadi sorotan utama. Tantangan ini mencakup aspek-aspek kompleks seperti harmonisasi nilai-nilai agama Islam dengan nilai-nilai Pancasila yang menjadi landasan moral di Indonesia. Studi ini mencoba menjelaskan bagaimana keterlibatan aktif orang tua, komunikasi yang terbuka, dan pembentukan program pendidikan karakter yang terencana dapat menjadi solusi untuk mengatasi krisis kepercayaan tersebut. Harmoni antara nilai-nilai agama Islam dengan nilai-nilai Pancasila diidentifikasi sebagai pilar utama dalam membangun landasan moral yang konsisten. Komunikasi yang baik antara orang tua dan guru menjadi kunci penting untuk memahami tujuan pendidikan karakter dan meredakan ketidakpastian yang mungkin timbul. Pembahasan dalam penelitian ini juga menyoroti pentingnya pemberdayaan guru dan orang tua sebagai mitra dalam membentuk karakter anak-anak. Umpan balik yang terus-menerus dan evaluasi berkala terhadap program pendidikan karakter diidentifikasi sebagai mekanisme yang efektif dalam menilai dan meningkatkan efektivitas program. Pendekatan yang peneliti gunakan dalam penelitian adalah pendekatan deskriptif kualitatif, mendeskripsikan tentang tantangan Pendidikan karakter dalam mengatasi krisis kepercayaan orang tua terhadap guru di sekolah dasar. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam mengidentifikasi strategi konkret untuk mengatasi tantangan pendidikan karakter dan krisis kepercayaan orang tua terhadap guru di sekolah dasar. Implikasi dari penelitian ini diharapkan dapat membantu para praktisi pendidikan, kebijakan pendidikan, dan peneliti untuk lebih memahami dinamika kompleks dalam pendidikan karakter di tingkat pendidikan dasar.