Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

أثر المباحث اللغوية على اختلاف الفقهاء في باب النكاح من كتاب بداية المجتهد لابن رشد (جمعا ودراسة) Mahmudi, Hafid; Yusdi Haq; Akhmad Husaini
Al-Usariyah: Jurnal Hukum Keluarga Islam Vol 2 No 1 (2024): AL-USARIYAH: JURNAL HUKUM KELUARGA ISLAM
Publisher : Sekolah Tinggi Dirasat Islamiyah Imam Syafi'i Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37397/al-usariyah.v2i1.564

Abstract

ملخص البحث لقد اختلف العلماء  في تعيين الحكم لبعض الظروف اختلافا مستمرا، وسبب ذلك أن اللغوية لها تأثير عظيم فاختلفوا  في تعيين الحكم. والمنهج الذي سلكه الباحث في انجاز هذه الدراسة الحالية هو المنهج الوصفي التحليلي القائم على طريقة التحليل باللجوء والرجوع إلى كتاب بداية المجتهد لابن الرشد. والهدف من هذا البحث لمعرفة أثر المباحث اللغوية على اختلاف الفقهاء في باب النكاح من كتاب بداية المجتهد لابن رشد (جمعا ودراسة)، فتأثير  اللغوية عند عبد الوهاب عبد السلام ينقسم إلى ثلاثة أقسام أولا: الاشتراك، وجد الباحث سبع مسائل  منها الثُّيُوبَةِ الَّتِي تَرْفَعُ الْإِجْبَارَ وَتُوجِبُ النُّطْقَ بِالرِّضَا،  حال اليتيم مشهود من جهة اللغة أو الشرع، الشهادة السر هل تسمى الشهادة أم لا في اللغة، تنوع لفظ المسيس من جهة المعنى في اللغة يكون محورا في اثبات الصداق، لفظ (العفو)  في الأية  يتعلق بإسقاط  المهر أو العطاء الطوعي للمهر الكامل في حالة الطلاق، إعادة الضمير، حال المحرم في الرضاع  بطريقة  الوجور واللدود. ثانيا: الحقيقة والمجاز، وجد الباحث مسألة واحدة في الحقيقة والمجاز وهي على أن لفظ النكاح من جهة الحقيقة بمعنى الوطء أو بمعنى العقد. ثالثا: حروف المعاني، وجد الباحث مسألة واحدة في حروف المعاني وهي على أن الاستثناء يحتمل أن يعود لأقرب مذكور أم لا فى مسئلة تزويج أخة الزوجة.كلمات مفتاحية: اللغوية، اختٗلف الفقهاء، النكاح.
Analisis Praktik Walimah Dengan Pemisahan Tamu (Studi Kasus Pernikahan Mahasiswa STDI Imam Syafi’i Jember) Ibnu Zaid Al Atsari; Yusdi Haq
USRAH: Jurnal Hukum Keluarga Islam Vol. 6 No. 4 (2025): Oktober
Publisher : LPPM STAI Muhammadiyah Probolinggo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46773/usrah.v6i4.2213

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik walimah dengan pisah tamu dalam perkawinan mahasiswa STDI Imam Syafi'i Jember dan mengkaji dampaknya dari perspektif aturan Sadd Adz-Dzari'ah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus kepada beberapa pasangan mahasiswa yang melangsungkan perkawinan pada masa penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga bentuk utama praktik pisah tamu yang diterapkan, yaitu: (1) pisahkan tempat duduk tanpa menggunakan jilbab atau cadar, (2) pisahkan dengan jilbab atau cadar sebagai pembatas antara laki-laki dan perempuan, dan (3) pisah dengan menggunakan ruangan atau lokasi yang berbeda. Adapun dampak praktik ini ditinjau dari aturan Sadd Adz-Dzari'ah yang menunjukkan nilai-nilai positif, antara lain mencegah ikhtilat (percampuran bebas), menjaga pandangan, dan mengidolakan syiar Islam. Oleh karena itu, praktik ini dipandang sebagai upaya preventif yang sejalan dengan prinsip-prinsip syariah dan patut dijadikan contoh dalam pelaksanaan walimah sesuai tutunan Islam. Kata Kunci : walimah; tamu tamu; saad adz dzari'ah Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik walimah dengan wawancara tamu dalam pernikahan mahasiswa STDI Imam Syafi'i Jember serta menelaah dampaknya dari perspektif kaidah Sadd Adz-Dzari'ah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus terhadap beberapa pasangan mahasiswa yang melangsungkan pernikahan selama masa studi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga bentuk praktik utama konsultasi tamu yang diterapkan, yaitu: (1) verifikasi tempat duduk tanpa menggunakan hijab atau tabir, (2) verifikasi dengan hijab atau tabir sebagai sekat antara laki-laki dan perempuan, dan (3) verifikasi dengan menggunakan ruangan atau lokasi yang berbeda. Adapun dampak dari praktik tersebut meninjau dari kaidah Sadd Adz-Dzari'ah menunjukkan nilai-nilai positif, di antaranya adalah mencegah terjadinya ikhtilat (percampuran bebas), menjaga pandangan, serta mengidupkan syiar Islam. Oleh karena itu, praktik ini dipandang sebagai upaya preventif yang sejalan dengan prinsip-prinsip syariah dan patut dijadikan contoh dalam pelaksanaan walimah yang sesuai dengan tuntunan Islam. Kata kunci : walimah; tamu tamu; saad adz dzari'ah
The Role of Teaching Fiqh Munakahat in Realizing Muslim Family Resilience: Peran Pengajaran Fikih Munakahat dalam Mewujudkan Ketahanan Keluarga Muslim Az-Zahra, Salsabila; Yusdi Haq
Al-Zaujiyyah: Jurnal Hukum Keluarga Islam Vol 1 No 1 (2024): Juni
Publisher : Syamilah Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keluarga adalah unit terdasar dalam masyarakat yang memiliki peran penting dalam pembentukan individu dan kesejahteraan sosial. Dalam konteks Islam, pembentukan keluarga yang harmonis diatur oleh konsep sakinah, mawaddah, dan rahmah. Artikel ini membahas pentingnya pendidikan Fikih Munakahat dalam membentuk ketahanan keluarga di Pondok Pesantren Imam Bukhari, Karanganyar, Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui studi literatur, wawancara tidak terstruktur, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan Fikih Munakahat di pesantren dilakukan secara sistematis dan berperan signifikan dalam memberikan panduan terkait pernikahan, menyelesaikan konflik, serta menghadapi tantangan ekonomi dan sosial dalam keluarga. Pendidikan ini juga membantu santri dalam memilih pasangan yang sesuai dengan kriteria Islam dan mengatur hak serta kewajiban suami istri. Efektivitas pendidikan ini terlihat dari kemampuan alumni pesantren dalam menerapkan ilmu yang diperoleh untuk menjaga ketahanan keluarganya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendidikan Fikih Munakahat berperan penting dalam menciptakan keluarga yang harmonis dan tangguh sesuai ajaran Islam.