Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Terapi Relaksasi Benson Untuk Menurunkan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Umban Sari Tessa Septya; Yoza Misra Fatmi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Mandira Cendikia Vol. 4 No. 7 (2025)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jpkmmc.v4i7.1744

Abstract

Hipertensi merupakan kondisi yang mana tekanan darah sistolik mencapai atau melebihi 140 mmHg dan tekanan darah diastolik mencapai atau melebihi 90 mmHg, berdasarkan dua atau lebih pengukuran yang dilakukan dalam kondisi cukup istirahat atau tenang. Terapi relaksasi benson adalah salah satu terapi nonfarmakologis untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Tujuan : mendeskripsikan perubahan tekanan darah penderita hipertensi sebelum dan sesudah dilakukan penerapan terapi relaksasi di wilayah Kerja Puskesmas Umban Sari. Metode : deskriptif studi kasus dengan 2 subjek dengan kriteria usia 20 – 40 tahun dengan TD 140 – 159 mmHg / 90 – 99 mmHg. Pelaksanaan terapi relaksasi benson ini dilakukan selama 3 hari masing – masing subjek pada 23 – 28 Maret 2025. Hasil : Hasil akhir setelah penerapan terapi relaksasi benson didapatkan subjek 1 mengalami penurunann tekanan darah hari pertama yaitu 145/90 mmHg menjadi 125/80 mmHg pada hari ke-3, subjek 2 mengalami penurunan tekanan darah pada hari pertama yaitu 150/100 mmhg menjadi 125/85 mmHg pada hari ke-3. Kesimpulan : Setelah dilalukan terapi relaksasi benson pada kedua subjek terjadi penurunan tekanan darah. Saran : Diharapkan terapi relaksasi benson dapat terus dilakukan secara mandiri untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi
Edukasi Perawatan Kaki Dan Penerapan Senam Kaki Diabetik Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II Di Wilayah Kerja Puskesmas Melur Pekanbaru Syafrisar Meri Agritubella; Yoza Misra Fatmi; Yuliana Arsil
Jurnal Pengabdian Masyarakat Mandira Cendikia Vol. 3 No. 7 (2024)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu gejala yang dirasakan oleh pasien DM adalah kesemutan pada kaki. Upaya mengatasi kesemutan pada kaki adalah dengan melakukan aktivitas fisik seperti senam kaki. Senam Kaki Diabetik merupakan Gerakan yang dilakukan untuk mencegah terjadinya luka pada kaki dan membantu melancarkan aliran darah di bagian kaki. Tujuan Senam Kaki diabetic ini dapat menurunkan kadar gula darah sewaktu dan membantu memperkuat otot dan saraf kaki serta tungkai bawah. Mitra pengabdian adalah penderita DM di Wilayah Kerja Puskesmas Melur. Metode pengabdian Masyarakat ini adalah Service Learning (SL) yaitu pendekatan dalam pengajaran untuk menumbuhkan kesadaran dalam memecahkan persoalan secara langsung dan meningkatkan semangat belajar penderita DM. Hasil kegiatan didapatkan bahwa 8 pasien DM didapatkan 7 pasien (87,5%) mampu melakukan latihan senam kaki secara mandiri