Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Tren Penelitian Integrasi Etnosains dalam Pembelajaran IPAS di Sekolah Dasar: A Bibliometric Review Nurrahman, Muhammad; Herawati, Emerta Retna; Rahman, Hend Mubarak Abdul; Indriayu, Mientasih; Triyanto
Journal in Teaching and Education Area Vol. 2 No. 2 (2025): JITERA - Journal in Teaching and Education Area
Publisher : Yayasan Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69673/0yzayd88

Abstract

Indonesia dikenal sebagai negara dengan keragaman budaya, pengetahuan lokal, dan tradisi yang kaya, yang memberikan peluang besar dalam mengembangkan pendekatan pembelajaran berbasis konteks lokal, salah satunya melalui etnosains. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tren riset integrasi etnosains dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) di sekolah dasar melalui pendekatan bibliometrik. Metode yang digunakan adalah analisis bibliometrik terhadap 360 artikel terpilih yang diterbitkan selama periode 2020–2025. Data dianalisis untuk mengidentifikasi frekuensi publikasi, kata kunci dominan, dan klaster topik utama. Hasil kajian menunjukkan bahwa tren penelitian etnosains-IPAS mengalami peningkatan signifikan, dengan puncak publikasi pada tahun 2023. Kata kunci seperti ethnoscience, local wisdom, creativity, dan scientific literacy mendominasi, menunjukkan arah riset yang menekankan pada pembelajaran kontekstual dan penguatan kompetensi abad ke-21. Visualisasi menunjukkan keterhubungan antara pendekatan budaya lokal dengan pengembangan berpikir kritis dan literasi ilmiah peserta didik. Simpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa integrasi etnosains dalam pembelajaran IPAS memiliki kontribusi penting dalam menciptakan pembelajaran yang bermakna, inovatif, dan berakar pada nilai-nilai lokal.
Mengintegrasikan Tazkiyatun Nufus Ke Dalam Budaya Kampus Untuk Mendukung Pengembangan Karakter Di Kampus STITMA Nurrahman, Muhammad; Muhammad Zaki Kurniawan; Fajar Ardiansyah; Ikhwan Fathurrahman
Jurnal Ar-Ruhul Ilmi: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam Vol 1 No 01 (2025): Ar-Ruhul Ilmi: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam
Publisher : Jurnal Ar-Ruhul Ilmi: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses integrasi tazkiyatun nufus ke dalam budaya kampus sebagai strategi pengembangan karakter mahasiswa di STITMA. Latar belakang penelitian ini berangkat dari pentingnya pembinaan akhlak dan penyucian jiwa dalam membentuk pribadi mahasiswa yang berdisiplin, berakhlak mulia, dan mampu mengendalikan diri di tengah tantangan akademik maupun sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus, melibatkan 15 mahasiswa yang dipilih melalui purposive sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki pemahaman yang baik mengenai tazkiyatun nufus, baik dari aspek spiritual maupun aspek pengembangan karakter seperti kedisiplinan, kejujuran, dan pengendalian diri. Mahasiswa juga merasakan dampak positif dari penerapan nilai-nilai tersebut, meskipun perubahan yang terjadi masih bersifat individual. Hambatan utama yang ditemukan meliputi tekanan akademik, pengaruh lingkungan pergaulan, serta kurangnya kegiatan pembinaan spiritual yang terstruktur dan konsisten. Selain itu, mahasiswa berharap kampus menyediakan program pembinaan yang lebih aktif dan sistematis. Pembahasan model integrasi menunjukkan bahwa keberhasilan internalisasi tazkiyatun nufus memerlukan sinergi antara tiga aspek utama: pemahaman nilai, pembiasaan perilaku, dan penguatan lingkungan. Ketiga komponen tersebut membentuk proses berkelanjutan yang memungkinkan nilai-nilai spiritual berkembang dari sekadar pengetahuan menjadi budaya kolektif. Dengan demikian, integrasi tazkiyatun nufus berpotensi besar menjadi pendekatan komprehensif dalam pembentukan karakter mahasiswa apabila didukung oleh program kampus yang terstruktur dan berkelanjutan.