Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Program Edukasi dan Simulasi untuk Meningkatkan Kapasitas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Masyarakat Kharisna, Dendy; wardah, Wardah; Yendri, Naspi; Nastiti, Retno; Rahmadani, Nelza; Mardianti, Mardianti
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 7 No 4 (2025): Jurnal Peduli Masyarakat: Juli 2025
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v7i4.6588

Abstract

Bencana kebakaran merupakan insiden yang dapat mengakibatkan kerugian besar, baik dari segi material maupun jiwa. Kebakaran tidak dapat dikendalikan, jika tidak diatasi dan dicegah dengan cara yang tepat dapat merambat dan meluas dari titik utama api muncul. Oleh karena itu diperlukan upaya pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran bagi masyarakat terutama bagi lingkungan sekolah dengan gedung bertingkat. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran terutama di lingkungan sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan November 2024 di SMP IT Al-Hafit Pekanbaru. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui pemberian edukasi mengenai pencegahan dan penanggulangan kebakaran, disertai dengan simulasi cara penggunaan APAR. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan penilaian menggunakan kuesioner pre dan post test. Hasil evaluasi didapatkan sebagian besar peserta laki-laki (72,5%) dan mayoritas berusia 14 tahun (90%). Peserta juga belum pernah mendapatkan informasi tentang bencana kebakaran (80%). Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta kegiatan setelah diberikan edukasi bencana kebakaran dengan nilai mean pre-test 82,4 dan post-test 96,4. Setelah diberikan edukasi didapatkan juga tingkat kesiapan peserta pada kategori sangat siap sebanyak 20% dan siap sebanyak 80%. Kegiatan pemberian edukasi dan simulasi sangat bermanfaat bagi pengetahuan dan kesiapan masyarakat dalam menghadapi bencana sehingga perlu dilakukan secara berkala dan disertai dengan simulasi.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kesiapan Wanita Menghadapi Menopause Di Puskesmas Payung Sekaki Kota Pekanbaru Rahmadani, Nelza; Dyna, Fitri; Maulinda, Dini; Adelia, Gita
JINTAN: Jurnal Ilmu Keperawatan Vol. 5 No. 2 (2025): Edisi Juli 2025
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/jintan.v5i2.1450

Abstract

Menopause merupakan proses alami yang akan dialami setiap wanita dan membutuhkan kesiapan untuk menghadapinya. Ketidaksiapan dapat memberikan dampak pada kualitas hidup seperti kesulitan beradaptasi terhadap perubahan yang mengarah pada penurunan fisik, kecemasan, stres, depresi, serta krisis spiritual seperti kehilangan arah hidup. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kesiapan wanita menghadapi menopause di Puskesmas Payung Sekaki. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain korelasi dan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah wanita premenopause dengan batasan usia 40-45 tahun. Jumlah sampel dalam penelitian berjumlah 87 orang yang diambil dengan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian menggunakan lembar ceklis serta kuesioner pengetahuan, kesiapan dan spiritualitas (Spiritual Well-Being Scale/SWBS), yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data dianalisis dengan uji statistik Chi Square. Hasil penelitian didapatkan bahwa lebih dari separuh responden siap menghadapi menopause sebanyak 49 orang (56,3%). Hasil penelitian terdapat hubungan yang signifikan antara riwayat kesehatan (p=0,000; OR=8,853), pengetahuan (p=0,003; OR=4,286), dan spiritualitas (p=0,020; OR=5,476) terhadap kesiapan wanita menghadapi menopause. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi tenaga kesehatan untuk melakukan promosi kesehatan bagi wanita dalam memahami pentingnya menjaga kesehatan menjelang menopause.