This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ners
Ayunda, Dinda
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGAPengaruh Mindfulness-Based Art Therapy (Mbat) Terhadap Tingkat Kecemasan Akademik pada Anak Smpn 11 PadangRUH MINDFULNESS-BASED ART THERAPY (MBAT) TERHADAP TINGKAT KECEMASAN AKADEMIK PADA ANAK SMPN 11 PADANG Ayunda, Dinda; Mailita, Weni; Arianti, Diana; Ifayanti, Titin
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecemasan akademik pada remaja merupakan masalah kesehatan mental yang semakin mengemuka, terutama pada siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang tengah menjalani masa transisi pendidikan. Salah satu pendekatan intervensi yang dinilai efektif dalam mengatasi kecemasan ini adalah Mindfulness-Based Art Therapy (MBAT), yaitu terapi seni berbasis kesadaran penuh yang menyentuh aspek emosional, kognitif, dan fisiologis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh MBAT terhadap penurunan tingkat kecemasan akademik siswa kelas VII SMPN 11 Kota Padang. Penelitian dilakukan menggunakan desain pre-eksperimental dengan one group pre-test and post-test design, selama Desember 2024 hingga Mei 2025. Jumlah sampel sebanyak 30 siswa dipilih melalui stratified random sampling. Instrumen yang digunakan adalah Academic Anxiety Scale for Children (AASC). Intervensi MBAT dilakukan dalam 6 sesi selama 3 minggu. Hasil analisis data menggunakan uji t berpasangan menunjukkan adanya penurunan signifikan skor kecemasan akademik, dari rata-rata 70,52 (pre-test) menjadi 58,05 (post-test), dengan nilai t = 11,08 dan p = 0,001. Hasil ini menegaskan bahwa MBAT efektif menurunkan tingkat kecemasan akademik siswa. Efektivitas MBAT didukung oleh mekanisme neurofisiologis (penurunan hormon stres) dan psikologis (regulasi emosi), serta fleksibilitasnya untuk diterapkan di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, MBAT direkomendasikan sebagai intervensi psikososial yang dapat diintegrasikan dalam program bimbingan konseling sekolah untuk meningkatkan kesehatan mental remaja secara holistik.