Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Model Project Based Learning (PJBL) dan Hubungannya dengan Pemahaman Siswa dalam Pembelajaran Inayah, Zahrotul; Abdul Hakim Majid; Muhammad Lutfi Al Fatih; Aly Masyhar
IHSANIKA : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 3 No. 3 (2025): Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/ihsanika.v3i3.2802

Abstract

This study discusses the project based learning model and its relationship to students' understanding in their learning. The method used in this study is a literature study by analyzing various relevant literature. The results of the study indicate that Islamic Religious Education learning is still carried out using conventional methods or lectures that are centered on teachers and students only become listeners, making the atmosphere less interesting and causing a lack of student understanding of the material taught by the teacher. By using the project based learning model approach in Islamic Religious Education learning, students become more active in learning, so that they have the opportunity to develop the material they have obtained. This model constructs student understanding through projects that are worked on, problem solving and experience. So that students have the potential to improve their understanding of Islamic Religious Education material
Media Audio dalam Pembelajaran Tahfidz: Inovasi Technopedagogy di Lembaga Pendidikan Islam Inayah, Zahrotul; In'ami, Moh
IHSAN : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 3 No. 4 (2025): 2025
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/ihsan.v3i4.1686

Abstract

Pembelajaran tahfidz Al-Qur’an di era digital menuntut adanya inovasi agar sesuai dengan karakteristik generasi modern. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan media audio sebagai inovasi technopedagogy dalam pembelajaran tahfidz di Madin Muhammadiyah Bae. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media audio, seperti rekaman murottal dan aplikasi digital, mampu meningkatkan motivasi belajar, memperlancar proses pengulangan hafalan, serta memperbaiki kualitas bacaan dan tajwid siswa. Media audio juga memberikan fleksibilitas belajar yang dapat diakses kapan saja dan di mana saja sehingga mendukung kemandirian peserta didik. Implikasi penelitian ini menegaskan bahwa integrasi media audio dalam pembelajaran tahfidz menjadi model technopedagogy yang relevan untuk meningkatkan mutu pendidikan Islam di era teknologi