Helly P, Lucia
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KOMPARASI FASAD BANGUNAN STASIUN TRANSIT HUB DENGAN STATUS CAGAR BUDAYA DALAM KONTEKS ESTETIKA,OBYEK STUDI : STASIUN BANDUNG - JAWA BARAT DAN STASIUN JATINEGARA – JAKARTA Arlita Krisandini, Sarla; Helly P, Lucia; R Kridarso , Etty
Metrik Serial Humaniora dan Sains Vol. 6 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Konsorsium Cendekiawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fasad bangunan memiliki peran penting dalam menciptakan identitas visual dan karakter suatu bangunan, terutama pada stasiun transit hub yang menjadi simpul transportasi utama di perkotaan. Komparasi fasad bangunan stasiun yang berfungsi sebagai transit hub dan memiliki status cagar budaya, dengan fokus pada dua studi kasus: Stasiun Bandung di Jawa Barat dan Stasiun Jatinegara di Jakarta. Kedua stasiun dipilih karena memiliki nilai historis yang tinggi serta peran strategis dalam jaringan transportasi perkotaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pendekatan estetika fasad yang diterapkan dalam upaya pelestarian dan adaptasi fungsional bangunan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan data di peroleh dari sumber sekunder berupa dokumentasi visual , dokumentasi arsitektural, dan studi literatur. Hasil kajian menunjukkan bahwa Stasiun Bandung lebih menekankan elemen pada fasad arsitektural asli secara utuh, sedangkan Stasiun Jatinegara mengalami beberapa penyesuaian bentuk dan material untuk mendukung fungsi modern sebagai simpul transportasi.
TRANSFORMASI RUANG PUBLIK DALAM BANGUNAN DIGITAL WORKING SPACE Talitha, Antyana; Helly P, Lucia; Jefri Karista, Ardilla
Metrik Serial Teknologi dan Sains Vol. 6 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Konsorsium Cendekiawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi di era digital telah mentransformasi ruang publik menjadi entitas yang lebih dinamis, fleksibel, dan terintegrasi secara digital. Salah satu manifestasinya adalah digital working space, yang menjawab tuntutan kerja masa kini akan mobilitas, kolaborasi, dan efisiensi. Ruang ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat kerja, tetapi juga sebagai wadah interaksi yang mendorong kreativitas dan konektivitas. Penelitian ini mengkaji relevansi ruang publik dalam konteks pergeseran fungsi dan ekspektasi ruang kerja digital. Tujuannya adalah menganalisis transformasi ruang publik dalam bangunan digital working space ditinjau dari fungsi, desain, dan peran sosialnya. Studi ini menggunakan metode studi kasus dengan mempertimbangkan aspek lokasi, lingkungan, dan fasilitas pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ruang publik dalam digital working space mampu menyesuaikan diri dengan budaya kerja digital melalui pendekatan desain yang terbuka, adaptif, dan berbasis teknologi.