Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN PARITAS DAN HIPERTENSI PADA KEHAMILAN TERHADAP KEJADIAN ASFIKSIA NEOANTORUM DI RSUD.DR.R.SOEDJONO SELONG TAHUN 2021 Elza Febriany Kusuma; Adib Ahmad Shammakh; Baiq Novaria Rusmaningrum; Ananta Fittonia Benvenuto
Cakrawala Medika: Journal of Health Sciences Vol. 1 No. 2 (2023): Cakrawala Medika: Journal of Health Sciences
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Medika Suherman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59981/g5c92266

Abstract

Asfiksia neonatorum merupakan salah satu dari penyebab morbiditas dan mortalitas pada bayi baru lahir. Asfiksia neonatorum adalah keadaan bayi dimana bayi tidak dapat bernapas secara spontan dan teratur. Asfiksia di Provinsi NTB merupakan penyebab kematian neonatal kedua terbanyak setelah BBLR. Paritas dan hipertensi pada kehamilan dapat menjadi faktor risiko terhadap kejadian asfiksia neonatorum. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan paritas dan hipertensi pada kehamilan terhadap kejadian asfiksia neonatorum di RSUD. Dr.R.Soedjono Selong tahun 2021. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif analitik observasional dengan desain penelitian cross sectional study. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan didapatkan sampel sebanyak 108 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan Checklist dengan data sekunder. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji kolerasi Chi-Square. Batas nilai signifikasi adalah (P-value < 0,05). Hasil analisis bivariat berdasarkan paritas didapatkan nilai p-value 0,016 ( p-value < 0,05) dan berdasarkan hipertensi pada kehamilan nilai p-value 0,000 ( p-value < 0,05). Didapatkan adanya hubungan yang signifikan antara paritas dan hipertensi pada kehamilan dengan kejadian asfiksia neonatorum di RSUD.Dr.R. Soedjono Selong tahun 2021.