Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JOURNAL OF APPLIED INFORMATICS AND COMPUTING Jurnal Ecoment Global: Kajian Bisnis dan Manajemen
Fadly, Hawangga Dhiyaul
Unknown Affiliation
Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Sentiment and Emotional Analysis of The Public Housing Savings Program (TAPERA) using Orange Data Mining Fadly, Hawangga Dhiyaul; Jati, Handaru
Journal of Applied Informatics and Computing Vol. 9 No. 3 (2025): June 2025
Publisher : Politeknik Negeri Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30871/jaic.v9i3.9297

Abstract

This study employs a text analysis methodology to assess public perception of the People's Housing Savings Program (TAPERA), by examining 3.078 tweets containing the keyword "tapera" using the Orange Data Mining application with two analytical approaches: the Valence Aware Dictionary and Sentiment Reasoner (VADER) for sentiment analysis and the Profile of Mood States (POMS) for emotional analysis. The sentiment analysis results indicate 1.481 tweets (48,2%) expressed negative sentiment, 830 tweets (27%) were neutral, and 767 tweets (24,8%) conveyed positive sentiment. These findings suggest that although there is a portion of positive responses toward the TAPERA policy, most of the public tends to express dissatisfaction or scepticism about the program. Furthermore, the emotional analysis identified depression as the most dominant emotion expressed by the public, appearing in 2.019 tweets (65,6%), followed by confusion (14,7%) and anger (9,6%). Positive emotions such as vigour and tension were recorded in significantly lower proportions, at 2,9% and 1,8%, respectively. These results illustrate that the public feels frustrated, confused, and anxious regarding the TAPERA policy, with minimal expressions of optimism or enthusiasm. This analysis highlights the need for a more transparent, educational, and data-driven communication approach to enhance public understanding, trust, and participation in the TAPERA policy. Therefore, the government must design more effective outreach strategies to address public concerns and ensure the successful implementation of this program.
MEMBANGUN PEMASARAN ONLINE DAN DIGITAL BRANDING DITENGAH PANDEMI COVID-19 Fadly, Hawangga Dhiyaul; Sutama, Sutama
Jurnal Ecoment Global Vol. 5 No. 2 (2020): Edisi Agustus 2020
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (614.578 KB) | DOI: 10.35908/jeg.v5i2.1042

Abstract

Salah satu dari dampak dari pendemi COVID-19 adalah kemrosotan dalam dunia bisnis dan ekonomi. Dengan demikian pemasar maupun pengusaha harus menemukan alternatif solusi untuk bisa memasarkan produk atau jasa mereka ke konsumen. Para pelaku bisnis mengoptimalkan pemasaran online dan digital branding sebagai sarana komunikasi dengan target konsumennya. Hal ini tentunya menjadi pilihan yang sangat efektif dimasa pandemi ini. Tujuan penelitian pada artikel ini ada dua. 1)  menganalisis pemasaran online dan digital branding. 2) Mendeskripsikan pemasaran online dan digital branding ditengah pandemi COVID 19. Jenis penelitian ini adalah penelitian referensi yang pengambilan datanya berorientasi pada beberapa referensi yang sesuai. Fokus penelitian ini adalah membangun pemasaran online dan digital branding ditengah pandemi COVID-19. Keabsahan data dalam artikel ini adalah dengan berbagai sumber dan perpanjangan waktu. Teknik analisis data pada artikel ini adalah dengan menggunakan metode komparasi konstanta. Adapun hasil dari penelitian pada artikel ini ada dua. 1) Analisis pemasaran online dan digital branding. 2) Mendeskripsikan pemasaran online dan digital branding ditengah pandemi COVID 19.
Co-Authors Handaru Jati Sutama