Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UJI KANDUNGAN SIKLAMAT DAN KADAR GULA DENGAN METODE PENGENDAPAN PADA PRODUK MINUMAN DI KABUPATEN SAMBAS Nuraini, Nuraini; Syafitri, Aas; Rini, Rini; Jasika, Jasika; Partiwi, Partiwi; Khasanah, Uswatun
Media Ilmiah Kesehatan Indonesia Vol. 3 No. 2 (2025): MAY
Publisher : Pakis Journal Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58184/miki.v3i2.627

Abstract

Siklamat adalah bahan pangan yang memberikan rasa manis pada produk olahan pangan dan sering kali disebut sebagai pemanis buatan, selain itu pula siklamat tidak dapat digunakan secara berlebih karena dapat memberikan dampak buruk pada kesehatan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menguji kandungan siklamat dan kadar gula pada produk minuman. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan kadar gula dengan menggunakan brix, sedangkan siklamat pengujian siklamat dan kadar gula ialah pengendapan dengan larutan HCl 10%, BaCI 10%, aquades, dan NaNO2 10%. Jumlah sampel yang uji pada penelitian ini sebanyak 10 sampel dan semuanya termasuk dalam bentuk minuman cair. Pengambilan sampel tersebut dilakukan secara random. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan didapatkan bahwa hasil kadar gula tertinggi berada pada Kode sampel B, dimana sampel ini termasuk dalam kelompok minuman sirop (29,0 brix), sedangkan untuk minuman terendahnya pada kode sampel C, yaitu minuman berkarbonasi (4,5 brix). Untuk pengujian siklamat tidak ditemukan adanya penambahan pemanis buatan dalam 10 sampel yang dilakukan atau negatif (-). Siklamat adalah salah satu jenis pemanis buatan yang sering digunakan sebagai alternatif pengganti gula dalam berbagai produk makanan dan minuman. Pengujian ini memberikan informasi penting mengenai kadar gula dan keberadaan siklamat dalam produk minuman kemasan yang beredar.
UJI KANDUNGAN FORMALIN PADA PRODUK PANGAN DI KABUPATEN SAMBAS DENGAN LARUTAN KALIUM PERMANGANAT (KMnO4) DAN EKSTRAKSI KULIT BUAH NAGA Khasanah, Uswatun; Syafitri, Aas; Nuraini, Nuraini; Jasika, Jasika; Partiwi, Partiwi; Rini, Rini
Media Ilmiah Kesehatan Indonesia Vol. 3 No. 2 (2025): MAY
Publisher : Pakis Journal Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58184/miki.v3i2.628

Abstract

Produk pangan merupakan hasil dari berbagai proses yang dirancang untuk mengolah bahan mentah menjadi makanan atau minuman yang siap untuk dikonsumsi. Pengujian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kandungan formalin pada produk pangan yang beredar di Kabupaten Sambas. Beberapa jenis produk pangan yang diuji dalam pengujian ini meliputi ikan asin tapah, gabus, gulama, baung, lais, nako, bakso ikan tenggiri, lemak sapi, dan ikan pari asap. Metode pengujian formalin yang digunakan adalah metode larutan KMnO4 dan larutan kulit buah naga karena kedua metode tersebut melibatkan pereaksi tertentu yang mendeteksi adanya formalin melalui perubahan warna. Hasil Pengujian menunjukkan bahwa semua jenis ikan asin yang diuji (tapah, gabus, gulama, baung, lais, nako) dan bakso ikan tenggiri terdeteksi mengandung formalin. Ikan pari asap juga teridentifikasi mengandung formalin namun, hasil pengujian terhadap lemak sapi menunjukkan perbedaan tergantung pada metode yang digunakan dalam pengujian dengan larutan KMnO4, lemak sapi tidak teridentifikasi mengandung formalin, sedangkan dalam pengujian dengan kulit buah naga, lemak sapi teridentifikasi mengandung formalin. Pengujian ini menunjukkan bahwa sebagian besar produk ikan asin dan ikan pari asap yang beredar di Kabupaten Sambas mengandung formalin, yang merupakan zat berbahaya bagi kesehatan. Pengawasan terhadap penggunaan formalin dalam produk pangan sangat penting diterapkan guna melindungi konsumen.