Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Bauran Pemasaran 10P (Mega Marketing Mix) Terhadap Loyalitas Pasien Rawat Jalan Di RSIA Ananda Lubuklinggau Lutfi A, M. Taufan; Indrawati, Lili; Nugraha, Susiana
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 9, No 2 (2025): Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/marsi.v9i2.6162

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran 10P (mega marketing mix) terhadap loyalitas pasien rawat jalan di RSIA Ananda Lubuklinggau. Penelitian ini melibatkan 403 responden dengan 99,75% di antaranya adalah perempuan, dan usia mayoritas responden berada pada rentang 21-30 tahun (57,82%). Bauran pemasaran 10P yang diteliti meliputi: Product, People, Place, Promotion, Price, Process, Physical Evidence, Performance, Power, dan Public Relation. Metode yang digunakan adalah pendekatan cross-sectional dengan data yang diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan kepada pasien rawat jalan. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan regresi linier berganda untuk mengetahui hubungan antara variabel independen (bauran pemasaran 10P) dan variabel dependen (loyalitas pasien). Hasil analisis menunjukkan bahwa elemen-elemen dalam bauran pemasaran 10P memiliki pengaruh signifikan terhadap loyalitas pasien. Berdasarkan hasil uji regresi linier berganda, variabel yang paling dominan memengaruhi loyalitas pasien adalah Public Relation, dengan nilai koefisien regresi terbesar (β = 0.561) dan nilai p= 0.001, yang menunjukkan pengaruh yang sangat signifikan. Variabel-variabel lain, yaitu Performance (β = 0.261, p = 0.001) dan Power (β= 0.184, p = 0.001) juga berpengaruh meskipun dengan nilai pengaruh yang lebih kecil. Nilai Adjusted R Square sebesar 0.952 menunjukkan bahwa model regresi dapat menjelaskan 95,2% varian dalam loyalitas pasien. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa Public Relation merupakan variabel paling dominan yang memengaruhi loyalitas pasien, sehingga RSIA Ananda Lubuklinggau perlu lebih memperhatikan strategi komunikasi publik dalam meningkatkan loyalitas pasien. Kata Kunci: Loyalitas Pasien, Bauran Pemasaran 10P, Mega Marketing Mix.
Pengaruh Bauran Pemasaran 10p (Mega Marketing Mix) Terhadap Loyalitas Pasien Rawat Jalan Di Rsia Ananda Lubuklinggau Lutfi A, M. Taufan; Indrawati, Lili; Nugraha, Susiana
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 9, No 4 (2025): Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/marsi.v9i4.7185

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran 10P (mega marketing mix) terhadap loyalitas pasien rawat jalan di RSIA Ananda Lubuklinggau. Penelitian ini melibatkan 403 responden dengan 99,75% di antaranya adalah perempuan, dan usia mayoritas responden berada pada rentang 21-30 tahun (57,82%). Bauran pemasaran 10P yang diteliti meliputi: Product, People, Place, Promotion, Price, Process, Physical Evidence, Performance, Power, dan Public Relation. Metode yang digunakan adalah pendekatan cross-sectional dengan data yang diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan kepada pasien rawat jalan. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan regresi linier berganda untuk mengidentifikasi pengaruh 10 komponen bauran pemasaran terhadap loyalitas pasien. Berdasarkan hasil uji regresi linier berganda, variabel yang paling dominan memengaruhi loyalitas pasien adalah Public Relation, dengan nilai koefisien regresi terbesar (β sama dengan 0.561) dan nilai p sama dengan 0.001, yang menunjukkan pengaruh yang sangat signifikan. Variabel-variabel lain, yaitu Performance (β sama dengan 0.261, p sama dengan 0.001) dan Power (β sama dengan 0.184, p sama denga 0.001) juga berpengaruh meskipun dengan nilai pengaruh yang lebih kecil. Nilai Adjusted R Square sebesar 0.952 menunjukkan bahwa model regresi dapat menjelaskan 95,2% varian dalam loyalitas pasien. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa Public Relation merupakan variabel paling dominan yang mempengaruhi loyalitas pasien, sehingga RSIA Ananda Lubuklinggau perlu lebih memperhatikan strategi komunikasi publik dalam meningkatkan loyalitas pasien. Kata Kunci: Loyalitas Pasien, Bauran Pemasaran 10P, Mega Marketing Mix.