Latar Belakang: Pemantapan Mutu Internal (PMI) pada laboratorium dilakukan untuk mencegah dan mengurangi kejadian error atau penyimpangan agar didapatkan hasil yang tepat. Pemeriksaan darah rutin merupakan salah satu pemeriksaan yang sering dilakukan di laboratorium. Pemeriksaan ini menggunakan alat hematology analyzer yang dapat melakukan kesalahan baca pada trombosit dan leukosit. untuk mendapatkan hasil yang tepat pada pemeriksaan, maka dilakukan suatu upaya dengan kontrol kualitas. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil kontrol kualitas berupa akurasi, presisi, grafik kontrol levey jenning dan aturan westgard, serta nilai sigma metrik. Metode: penelitian yang dilakukan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data sekunder hasil pemeriksaan kontrol kualitas trombosit dan leukosit pada bulan Oktober, November dan Desember 2022. Hasil: Nilai bias pada pemeriksaan trombosit adalah -5,07%, -6,69% dan -1,74%, pemeriksaan leukosit adalah -1,11%, -0,14% dan -1,97%. Nilai CV pada pemeriksaan trombosit adalah 3,97%, 2,63%, dan 3,57% sedangkan pada pemeriksaan leukosit adalah 2,53%, 2,25% dan 1,72%. Evaluasi grafik kontrol levey jenning dan aturan westgard didapatkan nilai kontrol yang keluar dari batas 2SD dan mendapatkan aturan 12S. Nilai sigma metrik pada pemeriksaan trombosit dan leukosit didapatkan nilai sigma >6. Saran:Tetap menjaga dan meningkatkan akurasi dan presisi pemeriksaan trombosit dan leukosit yang dengan selalu memeriksa kualitas bahan kontrol dan alat yang digunakan, menjaga kestabilan instrument, kestabilan suhu, melakukan kalibrasi, dan melalukan pemeriksaan dengan tepat.Kata Kunci : Kontrol Kualitas, Aturan Westgard, Sigma Metrik