Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Effect of Weeding Frequency on The Growth and Yield of Upright Beans on Ultisol Soil Obel, Obel; Sitepu, Meisilva Erona; Zaqi, Fahrul; Imelinda, Imelinda
Andalasian International Journal of Agriculture and Natural Sciences (AIJANS) Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/aijans.v6.i1.1-6.2025

Abstract

Upright Beans (Phaseolus vulgaris. L) are one type of horticultural commodity that has great potential to be developed, but recently bean production has decreased. One of the causes is the presence of weeds that can cause competition in fighting for life's necessities. Therefore, control measures need to be taken by weeding. The purpose of this study was to determine the right weeding frequency to increase the growth and yield of upright bean plants. The study was arranged in a Randomized Block Design which was repeated 3 times. The research data were analyzed using the F test method at 5% level and followed by DMRT at 5% level. The results showed that the frequency of weeding at 21 HST gave the best results for plant height of 212.59 cm and the frequency of weeding carried out at 14 HST gave the best results for the parameters of the number of pods per plant of 14.90 and the weight of pods per plant of 129.63 g.
Praktik Pembuatan Rhizokompos Berbahan Limbah Baglog Jamur Tiram di KWT Jamur Tiram Saiyo Jawa Gadut Kota Padang Obel, Obel; Yanti, Yulmira; Putri, Afrianingsih; \Fiqri, Muhammad; Zaqi, Fahrul
Abdimas Galuh Vol 7, No 2 (2025): September 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v7i2.20403

Abstract

Pengembangan jamur tiram sangat besar memberikan dampak terhadap perekonomian masyarakat. Adanya peluang pasar, KWT Jamur Tiram Jawa Gadut Saiyo konsisten melakukan pembudidayaan jamur tiram. Namun, baglog menjadi salah satu faktor penting yang perlu dipertimbangkan. Baglog yang sudah tidak produktif lagi akan menjadi masalah sebagai limbah. Oleh karena itu, perlu diolah menjadi kompos. Untuk membantu proses pengomposan dapat dibantu dengan rhizobateria. Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian ini adala untuk melatih anggota kelompok KWT Jamur Tiram Jawa Gadut Saiyo Kota Padang dalam membuat rhizokompos dari limbah baglog jamur. Metode yang digunakan berupa metode sosialisasi dan praktik langsung. Hasil kegiatan yang diperoleh berupa praktik pembuatan rhizokompos dari limbah baglog jamur tiram merupakan suatu solusi yang diharapkan oleh anggota KWT Jamur Tiram Jawa Gadut Saiyo Kota Padang. Pada kegiatan dilakukan sosialisasi dan praktik langsung pembuatan rhizokompos. Semua peserta pengabdian ikut berpartisipasi aktif sehingga didapatkan rhizokompos yang siap untuk diikunbasi